"Mulai hari ini kami akan kirimkan surat undangan untuk para kandidat Capres-Cawapres yang diusulkan buruh untuk ikut konvensi," ujar Said saat jumpa pers, Rabu (13/9/2023), dipantau dari tayangan Breaking News KompasTV.
Baca Juga: Said Iqbal: Partai Buruh Akan Mendukung Presiden yang Bisa Cabut Omnibus Law | SATU MEJA
Lebih lanjut Said menjelaskan dalam tahapan konvensi partai buruh akan bekerja sama dengan kampus-kampus untuk mengetahui gagasan dari para masing-masing kandidat.
Sebelum masuk ke tahapan itu ada tahap penjaringan dan kesedian yang dilakukan mulai 13 hingga 20 September.
Hal ini untuk mengetahui sikap dari para kandidat apakah bersedia menjadi Capres-Cawapres yang akan didukung Partai Buruh.
Setelah lolos capres-cawapres yang didukung Partai Buruh akan diundang dalam acara besar pada 9 Oktober 2023 di Gelora Bung Karno.
Said menyatakan dalam hitungannya akan ada 6,5 hingga 10 juta suara kepada Capres-Cawapres terpilih dalam konvensi.
Baca Juga: Gaji PNS Naik 8 Persen, Said Iqbal Minta Upah Buruh Naik 15 Persen pada 2024
"Ketika Partai Buruh mengumumkan Capres semua biaya dari kita sendiri. Nanti kita umumkan Capres di Gelora Bung Karno ada 150 ribu buruh dari Indonesia akan datang di Gelora Bung Karno pada 9 Oktober 2023," ujar Said.
"Setelah Capres dari Partai Buruh diumumkan akan ada 6,5 hingga 10 juta dukungan suara dari Buruh. Mudah-mudahan itu bisa menambah suara Capres yang dipilih Partai Buruh. Kalau ada serikat-serikat buruh yang mengambil posisi berbeda dengan Partai Buruh percaya sama saya itu kecil," sambung Said Iqbal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.