“Dari panita penyelenggara, kami meminta maaf pada teman-teman media dan kami tetap akan melakukan komunikasi dan bertanggung jawab bilamana ada teman-teman media yang mendapat korban fisik maupun materiil. Kami siap bertanggung jawab.”
Pihaknya juga tetap akan melakukan komunikasi dan konsolidasi agar agenda diskusi tersebut tetap dapat dilanjutkan.
“Pada prinsipnya, sebagai kader muda Partai Golkar, kami merasa ini sebuah tindakan yang tidak bermartabat dan tidak bermoral sebagai kader-kader Partai Golkar.”
Sebelumnya diberitakan, juru kamera Kompas TV Janivan Prapta menjadi korban pemukulan oleh orang tak dikenal saat akan meliput diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) di sebuah restoran di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/7/2023).
Diskusi tersebut urung digelar setelah sekelompok orang datang dan memaksa panitia untuk tidak melanjutkan acara.
Bahkan di tengah kericuhan, sejumlah orang tak dikenal tersebut juga meminta wartawan yang ada di lokasi tidak mengabadikan momen tersebut.
Salah satu dari mereka kemudian memukul kamera dan dagu juru kamera Kompas TV, Janivan Prapta.
Baca Juga: Juru Kamera Kompas TV Jadi Korban Pemukulan Orang Tak Dikenal saat Meliput Diskusi GMPG
"Salah satu dari mereka datang dan langsung mukul," kata Rangga Indrajana, reporter KompasTV yang meliput bersama Janivan.
Kekerasan bukan hanya menimpa Janivan, telepon genggam wartawan CNN, Diana Valencia, juga sempat direbut dan dilempar.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.