JAKARTA, KOMPAS.TV - Tersangka kasus penganiayaan berencana terhadap D(17), Mario Dandy Satrio (20) dan Shane Lukas (19), telah hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hari ini Selasa (6/6/2023) sekitar pukul 10.30 WIB.
Dalam tayangan Breaking News KOMPAS.TV, baik Mario dan Shane sama-sama mengenakan kemeja putih lengkap dengan rompi tahanan. Terlihat kedua tangan mereka tidak diborgol.
Sejak turun dari mobil tahanan, Shane Lukas nampak berjalan dengan terus menunduk, berbeda dengan Mario Dandy yang berjalan dengan badan tegak.
Dengan menggunakan masker hitam, Mario nampak menatap para awak media yang sibuk memotret dirinya. Kedunya terus bersikap demikian hingga sampai di ruang tunggu pengadilan.
Baca Juga: Sidang Perdana Kasus Penganiayaan terhadap David Ozora Dimulai, Mario Dandy Didakwa Pertama
Majelis hakim PN Negeri Jaksel memutuskan untuk menggelar sidang secara bergantian. Sidang dimulai dengan terdakwa Mario Dandy terlebih dulu.
Laporan Jurnalis Kompas TV Thifal Solesa di lokasi mengungkapkan dukungan kepada salah satu tersangka, Shane Lukas, terlihat dengan jelas.
Karangan bunga dengan pesan dukungan moral kepada Shane dalam menghadapi persidangan ini berdatangan sejak 07.00 WIB pagi.
Sementara pihak keluarga Shane menggunakan baju yang bertuliskan "Stay Strong. Pray For Shane."
Baca Juga: Mario Dandy Penganiaya David Ozora Jalani Sidang Perdana Secara Terbuka di PN Jakarta Selatan
Pihak keluarga Shane, Resla Regina dan Ratna Manik, mengungkapkan terima kasih mereka kepada semua pendukung Shane dalam persidangan perdana ini.
"Anak kami masih remaja, jadi dukungan moral sangat dibutuhkan agar proses penegakan keadilan berjalan baik," ujar Resla Regina.
"Anak kami masih muda. Dia hanya mengikuti perintah dari Mario. Kami berharap dia tidak akan terjerat hukuman berat," kata Ratna Manik.
Adapun Sidang Mario Dandy dimulai pada 11.00 WIB dengan pembacaan dakwaan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.