Setelah Sidang Isbat, Masjid Agung Al Azhar Jakarta Gelar Salat Idulfitri Jumat dan Sabtu

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah persiapan Salat Idulfitri 1444 Hijriah dilakukan pengurus Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Pembatas saf salat telah dipasang di lapangan Masjid Agung Al Azhar, Kamis (20/4/2023).

Nantinya Salat Idulfitri akan diadakan di lapangan yang berada di depan masjid.

Mimbar yang digunakan sebagai tempat khatib berceramah dan imam memimpin salat juga sudah didirikan.

Dalam akun Instagram resmi Masjid Agung Al Azhar dijelaskan khatib Salat Idulfitri adalah Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Ni'am Sholeh.

Sementara yang menjadi Imam ialah Bukhari Muslim.

Baca Juga: Jokowi Salat Id di Solo, Ma'ruf Amin di Istiqlal

Pelaksanaan Salat Idulfitri 1444 H akan diumumkan kembali pada pukul 07.00 WIB di Lapangan Hijau Masjid Agung Al Azhar.

Anggota Takmir Masjid Agung Al Azhar, Risdin Zein menjelaskan, Masjid Al Azhar bisa menampung 15 ribu jemaah yang ingin melaksanakan Salat Ied. 

Menurut Risdin, Salat Idulfitri di Masjid Al Azhar mengikuti hasil sidang Isbat di Kementerian Agama. 

Adapun hasil sidang Isbat 1 Syawal 1444 H atau Hari Raya Idulfitri 1444 H jatuh pada Sabtu (22/4/2023).

Baca Juga: SE Menag Yaqut: Takbir Keliling Diperbolehkan, Salat Idulfitri Bisa di Lapangan dengan Prokes

Meski Salat Idulfitri mengikuti hasil sidang Isbat, namun Masjid Al Azhar tetap membuka bagi jemaah yang ingin salat Idulfitri pada Jumat (21/4/2023).

"Kalau Al Azhar, pada prinsipnya kita ikut pemerintah, ulil amri minkum, pokoknya hasil dari pemerintah. Kalau kami yang mau Salat Ied, Jumat monggo silakan, yang mau salat hari Sabtu ahlan wa sahlan. Kerjakan dengan sebaik-baiknya, dan mari kita pererat hubungan silaturahmi antara kita," ujar Risdin, Kamis (20/4/2023). Dikutip dari TribunJakarta.com.

"Jadi nggak masalah lah perbedaan, yang penting kita punya semangat untuk mengakhiri ramadan dengan khusnul khotimah," pungkasnya.