Golkar Targetkan Raih 20 Persen Kursi DPR RI pada Pemilu Legislatif 2024

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan partainya menargetkan bisa meraih 20 persen kursi DPR RI dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.

Hal tersebut diungkapkan Airlangga usai memberikan arahan kepada fungsionaris atau bakal calon legislatif (bacaleg) tingkat pusat di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Minggu (19/3/2023). 

Kandidat bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) itu berharap angka 4, di mana Golkar memiliki 40.304 fungsionaris serta bertepatan di tahun hijriyah 1.444, bisa memberikan kemenangan kepada partai berlogo pohon beringin di Pemilu 2024.

"Hari ini Golkar sudah punya fungsionaris tingkat pusat, provinsi, kabupaten, kota sebanyak 40.304 angkanya dimulai dengan 4 karena Golkar nomor 4 dan hari ini juga tahun hijriyah-nya 1.444," kata Airlangga, seperti dilaporkan jurnalis Kompas TV, Intan Azhar dan Opal.

"Jadi memang 4 lagi banyak dan mudah-mudahan nomor 4 ini waktunya untuk menjadi pemenang pemilu," imbuhnya. 

Menko Perekonomian itu mengatakan, strategi Golkar dipaparkan dalam rapat fungsionaris hari ini.

"Dalam rapat fungsionaris kita memaparkan strategi yang akan dilakukan oleh Partai Golkar dan tentunya jadwal daripada Pemilu tadi juga sudah disampaikan termasuk Partai Golkar akan melakukan evaluasi para fungsional menjadi 150 persen di bulan Mei."

"Dan tadi target kursi Partai Golkar adalah 20 persen dan perkiraan hari ini sekitar 126 kursi di DPR RI," ungkapnya.

Untuk mencapai target itu, ia berharap para fungsionaris Golkar akan turun ke masyarakat untuk menyerap aspirasi pada bulan Ramadan yang akan segera tiba.

"Tentu mulai hari ini sampai nanti menjelang hari H untuk selalu dekat dengan masyarakat dan dari target-target tersebut kita akan masuk di bulan Agustus, September kita harapkan DPR RI-nya 100 persen," lanjutnya. 

Baca Juga: Ketum Golkar Airlangga Hartarto Promosi Nomor Partai di Pemilu 2024, Cocokkan dengan Hal Ini

Airlangga mengatakan instruksi partainya sederhana yaitu menangkan Golkar dalam pileg, pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024.

Ketika ditanya tentang koalisi untuk Pilpres 2024, Airlangga mengatakan dia yakin akan semakin banyak pihak yang bergabung dengan KIB yang digagas Golkar, PAN, dan PPP.

"Pertama, hari ini kita berada di markas Partai Golkar, kita kekuatannya real, kita punya fungsionaris, punya tokoh-tokoh yang menjadi Ketua MPR Pak Bambang Susatyo," kata dia. 

"Ada Menteri Perindustrian, Ketua Komisi II Pak Doli (Ahmad Doli Kurnia), ada wakil ketua DPR Pak Lodewijk (Lodewijk F. Paulus), dan ada tokoh masyarakat yang bergabung melengkapi."

"Kemarin Pak Ridwan Kamil sudah gabung, Gubernur Jambi akan kembali ke Golkar, dan kita akan melihat semakin banyak tokoh masyarakat yang akan bergabung dalam rute menuju 2024," pungkasnya. 

Pada Pemilu 2019 lalu, Golkar meraih 17.229.789 (12,31 persen) suara, dan berada di urutan ketiga di bawah PDIP dan Gerindra. 

Sementara dalam komposisi partai politik yang memiliki kursi di DPR RI periode 2019-2024, Golkar punya 85 kursi dari total 575 kursi atau sekitar 14,78 persen.  

Baca Juga: Airlangga Hartarto Sebut Kampanye Partai Jelang Pemilu 2024 akan Naikkan Pendapatan Domestik Bruto