Kompas TV nasional hukum

Pembelaan Para Terdakwa Kasus Sambo: Peradilan Sesat hingga Setitik Harapan Ruang Sesak Pengadilan

Kompas.tv - 25 Januari 2023, 07:51 WIB
pembelaan-para-terdakwa-kasus-sambo-peradilan-sesat-hingga-setitik-harapan-ruang-sesak-pengadilan
Terdakwa Ferdy Sambo membacakan pleidoi atau pembelaan dalam sidang lanjutan pembunuhan berencana Briadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (24/1/2023). (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Iman Firdaus | Editor : Desy Afrianti

“Jujur saya bingung harus mulai dari mana karena saya tidak paham dan mengerti atas dakwaan JPU pada saya yang dituduh terlibat dalam perencanaan pembunuhan almarhum Yosua,” ucap Kuat.   

Sementara pembelaan yang paling ditunggu adalah Ferdy Sambo, mantan jenderal bintang dua ini, paling menyedot perhatian karena didakwa sebagai dalang peristiwa ini.

Dalam pembelaan yang dibacakan dengan judul "Setitik Harapan dalam Ruang Sesak Pengadilan", Ferdy bukan saja menuturkan kariernya di kepolisian yang moncer selama 28 tahun, juga kondisinya kini yang terpuruk dan kehilangan pekerjaan.

Dalam pembelaannya, Sambo menyatakan awalnya nota pembelaan dirinya hendak diberi judul 'Pembelaan yang Sia-Sia'.


 

Hal tersebut dikarenakan pembelaannya dibuat di tengah hinaan, caci maki, olok-olok serta tekanan luar biasa dari semua pihak kepadanya dan keluarga dalam menjalani pemeriksaan dan persidangan perkara pembunuhan Brigadir J.

Sambo menjelaskan tekanan yang dihadapi membawa dirinya dalam keputusasaan dan rasa frustasi. 

Sebab, berbagai tuduhan bahkan vonis telah dijatuhkan kepada dirinya sebelum adanya putusan Majelis Hakim. 

Baca Juga: Pakar Hukum Nilai Pleidoi Ferdy Sambo Belum Bisa Yakinkan Hakim soal Tak Ada Perencanaan Pembunuhan

"Rasanya tidak ada ruang sedikit pun untuk menyampaikan pembelaan. Bahkan sepotong kata pun tidak pantas untuk didengar lagi dipertimbangkan dari seorang terdakwa seperti saya," ujar Sambo.   

Sebelum vonis dijatuhkan, para terdakwa memang diberi kesempatan mengajukan pembelaan. Sebuah ruang yang biasanya ditunggu banyak orang. Ruang bagi terdakwa untuk menunjukkan rasa sesal, permohonan maaf sekaligus membela diri.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x