Kompas TV nasional peristiwa

Ahli: Hakim akan Uji 4 Hal untuk Nyatakan Kasus Ferdy Sambo Pembunuhan Berencana

Kompas.tv - 14 Oktober 2022, 13:25 WIB
ahli-hakim-akan-uji-4-hal-untuk-nyatakan-kasus-ferdy-sambo-pembunuhan-berencana
Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri mengatakan hakim akan menguji 4 hal untuk menyatakan tewasnya Brigadir J sebagai kasus pembunuhan berencana. (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Desy Afrianti

“Kita bisa bayangkan bahwa insentif yang akan diperoleh oleh FS adalah bagaimana melegakan perasaan yang sedemikian meluap-luap itu.”

Reza lebih lanjut menuturkan hal yang diuji hakim ketiga dalam kasus pembunuhan berencana adalah instrumen.

“Bicara tentang sumber daya, bicara tentang alat yang digunakan untuk aksi kejahatan, kata hajar, sementara pada saat yang sama ada senjata api, tampaknya lebih berkelindan dengan kata tembak,” kata Reza.

“Kalau untuk menghajar bisa menggunakan tangan kosong bisa menggunakan kursi, bisa menggunakan alat apapun, tetapi kemudian instrumen yang ada adalah senjata api maka ini lebih berasosiasi dengan kata tembak.”

Baca Juga: Ferdy Sambo Tuding Bharada E Salah Jalankan Perintah, Ronny: Masa Tembak Brigadir J karena Iseng

Keempat, lanjut Reza, untuk membuktikan kasus ini pembunuhan berencana hakim akan menguji risiko.

Menurut Reza, pelaku kejahatan pembunuhan berencana pasti sudah memperkirakan dampak perbuatannya dan berupaya meminimalisir risiko.

“Keempat adalah risiko, setiap pelaku kejahatan apalagi pelaku kejahatan yang berencana, pasti sudah memperkirakan risiko yang akan dia dihadapi, gimana kemudian dia bisa melakukan upaya untuk meminimalkan risiko tersebut,” ucap Reza.

“Nah kalau empat hal ini berhasil ditakar oleh hakim, sempurna semua, maka hakim justru akan mengatakan, ok ini adalah kejahatan berencana bukan merupakan kejahatan spontan.”

Baca Juga: Cerita Ferdy Sambo Usai Emosi dan Nangis di Saguling: Niat Badminton, Tak Ada Rencana ke Duren Tiga

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x