Adita menjelaskan, Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) telah meminta kepada operator bandara dan maskapai untuk menyiapkan langkah-langkah penanganan penumpang seperti: pembatalan penerbangan, refund tiket, pengalihan rute penerbangan, dan lain sebagainya.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang sudah membeli tiket pesawat dengan keberangkatan melalui Bandara Halim untuk menghubungi pihak maskapai agar dilakukan proses penanganan selanjutnya,” tutur Adita.
Adapun pekerjaan yang akan dilakukan yaitu pembangunan di sisi udara maupun sisi darat, yakni meliputi: penyehatan landas pacu (runway) dan landas hubung (taxiway).
Selain itu, peningkatan kapasitas landas parkir (apron) pesawat udara Naratetama dan Naratama; renovasi gedung Naratetama dan Naratama, renovasi bangunan operasi, perbaikan sistem drainase di dalam bandar udara, dan penataan fasilitas lainnya.
Bandara Halim Perdanakusuma selama ini melayani penerbangan niaga berjadwal, tidak berjadwal, kargo, penerbangan militer dan VVIP.
Baca Juga: TNI AU Sebut Jokowi Ingin Bandara Halim Perdanakusuma Direvitalisasi Total
Selama revitalisasi sedang berjalan, operasional bandara dihentikan sementara dan tidak ada penerbangan dari dan ke Halim.
Selanjutnya, operasional penerbangan akan direlokasi ke bandara lainnya.
Di antara bandara lainnya itu adalah Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Husein Sastranegara, Bandara Kertajati, Bandara Budiarto, dan Bandara Pondok Cabe.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah menjelaskan terkait revitalisasi Lanud Halim.
TNI AU melaksanakan Skadron Move (Pemindahan Skadron Udara dan Skadron Teknik) yang ada di Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma Jakarta ke Lanud Husein Sastranegara Bandung dan Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Beberapa satuan yang akan beroperasi dari Lanud Husein Sastranegara, yaitu Skadron Udara (Skadud) 2 yang mengoperasionalkan pesawat CN-295.
Kemudian Skadud 31 mengoperasionalkan pesawat C-130 Hercules dan Skadron Teknik 021 yang bertugas melaksanakan pemeliharaan tingkat ringan dan sedang pesawat CN-295 serta C-130 Hercules.
Sementara Skadud 17 yang mengoperasionalkan pesawat Boeing B-737 akan beroperasi dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Pelaksanaan Skadron Move sudah dilaksanakan secara bertahap sejak Desember 2021.
Selanjutnya ferry flight pesawat Skadud 2, 17 dan 31 akan dilaksanakan pada Senin dan Selasa, tanggal 24 dan 25 Januari 2022.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.