Kompas TV nasional update corona

Dinkes DKI: 73 Persen Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta adalah Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Kompas.tv - 5 Januari 2022, 20:42 WIB
dinkes-dki-73-persen-kasus-aktif-covid-19-di-jakarta-adalah-pelaku-perjalanan-luar-negeri
Ilustrasi Covid-19 varian omicron. Omicron terdeteksi di Indonesia. (Sumber: Shutterstock/angellodeco/Kompas.com)
Penulis : Hasya Nindita | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti, mengatakan, sebanyak 73 persen kasus aktif Covid-19 di Jakarta adalah pelaku perjalanan luar negeri. 

Tidak hanya itu, sebanyak 81 persen kasus positif harian baru di Jakarta juga merupakan pelaku perjalanan luar negeri. 

"73 persen kasus aktif dan 81 persen kasus positif baru harian di Jakarta adalah pelaku perjalanan luar negeri," kata Widyastuti dalam siaran persnya, Rabu (5/1/22). 

Per Rabu, kata Widyastuti, total kasus aktif Covid-19 di Jakarta yaitu sebanyak 908 orang di mana 661 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri. 

"Lalu, kasus positif baru bertambah 259 orang, 211 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri," katanya. 

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Jakarta Terus Naik, Wagub DKI: Bisa karena Imbas Nataru

Para pelaku perjalanan luar negeri yang terkonfirmasi positif tersebut saat ini dirawat di RSDC Wisma Atlet, RSPI Soelianti Saroso dan beberapa RS.

Sementara itu, persentase keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) juga mengalami peningkatan.

Widyastuti mengatakan, dari total 3.879 tempat tidur isolasi, terisi 7 persen atau 276 pasien isolasi. Lalu, dari total 647 tempat tidur ICU, terisi 5 persen atau 31 pasien ICU.

"Seiring dengan bertambahnya jumlah pelaku perjalanan luar negeri, persentase keterisian karantina di beberapa tempat karantina terpusat kini mencapai rata-rata 82 persen dari total kapasitas yang ada," katanya. 

Baca Juga: Wagub DKI: BOR Covid-19 di Jakarta Naik Jadi 7 Persen, Salah Satunya karena Omicron

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x