Polisi Kantongi Identitas yang Diduga Korban Mutilasi di Bekasi

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Potongan tubuh ditemukan warga di Jalan Raya Pantura, Kampung Kedunggede, Desa Kedungwaringin, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (27/11/2021).

Potongan tubuh tersebut diduga berasal dari korban mutilasi.

Kanit Reskrim Polsek Kedungwaringin Iptu Edward Daniel membenarkan penemuan potongan tubuh tersebut.

Baca Juga: Diduga Korban Mutilasi, Potongan Tubuh Manusia dalam Kantong Plastik Ditemukan di Bekasi

"Ya benar, ditemuin tadi pagi sekitar jam 5 subuh di Jalan Raya Pantura," ungkap Edward, Sabtu (27/11/2021).

Potongan tubuh tersebut awalnya ditemukan oleh seorang pengendara motor. Penemu tersebut bukan merupakan warga di sekitar lokasi kejadian.

Saat ditemukan, potongan tubuh itu dalam kondisi dibungkus plastik serta dilapisi baju bewarna hijau dan diikat tali.

"Sama pengendara ditemuinnya, karena memang ditemuin di jalan raya perbatasan Bekasi dan Karawang," katanya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, potongan tubuh yang ditemukan yakni sepasang kaki serta lengan bagian kiri yang dipotong tepat di pergelangannya.

Saat ini, pihaknya sudah mengumpulkan enam potongan tangan serta potongan kaki yang dibungkus dengan kain berwarna hijau itu.

Baca Juga: Pamit ke Suami Beli Susu Buat Anak, Istri Tak Pulang Ternyata Tewas Dimutilasi dan Jasadnya Dibakar

"Jadi itu yang kita temukan, nah bungkusan kain itu dimasukkan ke dalam plastik warna hitam. Lalu potongan-potongan ini sudah kami bawa ke rumah sakit untuk kepentingan pemeriksaan," jelasnya dalam tayangan Program KOMPAS PETANG, Sabtu (27/11).

Selain itu polisi juga sudah hampir menemukan identitas korban mutilassi ini. Menuut Zulpan, pihaknya sedang mencocokkan DNA. 

"Dugaan sementara inisialnya adalah RS, saat ini kami sedang dalam proses mencocokkan DNA ya dan kami juga sudah memanggil keluarga RS," tuturnya.

Sementara itu anggota keluarga korban berinisial RS tersebut telah mengaku ke polisi bahwa sudah dua minggu ini tidak berada di kediamannya, bahkan keluarga tersebut sangat familiar dengan potongan-potongan tubuh yang ditemukan tersebut.

Baca Juga: Kerap Bikin Resah, Warga di Bekasi Laporkan Pria Pakistan ke Polisi