Kompas TV nasional kesehatan

500 Ribu Dosis Vaksin Johnson & Johnson dari Belanda Tiba, untuk Vaksinasi Pulau Jawa

Kompas.tv - 11 September 2021, 22:27 WIB
500-ribu-dosis-vaksin-johnson-johnson-dari-belanda-tiba-untuk-vaksinasi-pulau-jawa
ILUSTRASI: Vaksin Covid-19 Janssen yang diproduksi Johnson & Johnson. (Sumber: Shutterstock via Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebanyak 500 ribu dosis vaksin Johnson & Johnson dari Pemerintah Belanda tiba di Indonesia pada Sabtu (11/9/2021).

Pemberian vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin Johnson & Johnson berbeda dengan vaksin lain yang lebih dulu hadir di Indonesia. Pasien atau penerima vaksin Johnson & Johnson tidak perlu mendapatkan dua dosis vaksin.

Hal itu disampaikan Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) RI, Dante Saksono Harbuwono, dalam konferensi pers secara virtual.

"Indonesia untuk pertama kalinya menerima vaksin Johnson & Johnson berjumlah 500 ribu dosis," kata Dante.

Vaksin yang telah memperoleh izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan POM sejak 7 September 2021, rencananya akan diberikan pada masyarakat umum berusia 18 tahun ke atas dengan dosis tunggal sebanyak 0,5 ml. 

Untuk tahap awal, vaksin tersebut akan didistribusikan ke daerah aglomerasi di Pulau Jawa yang cakupan vaksinasinya masih rendah.

Baca Juga: Belanda Mengaku Senang Membantu Indonesia Kirimkan 3 Juta Dosis Vaksin

Dante melanjutkan, dengan tibanya vaksin tersebut, menambah optimisme Indonesia dalam mempercepat laju vaksinasi. Dia berharap pada bulan ini dapat tercapai vaksinasi sebanyak 2 juta dosis per hari.

"Harapannya bulan ini kita dapat mencapai 2 juta dosis vaksin per hari. Hingga 10 September kemarin kita telah menyuntikan lebih dari 112 juta dosis vaksin Covid-19," ucap Wamenkes.

Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns, menyebut, setelah kedatangan gelombang ketiga sumbangan vaksin untuk Indonesia tersebut, dalam beberapa pekan mendatang akan lebih banyak vaksin yang tiba.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x