JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, dalam waktu 4–5 hari ke depan angka Covid-19 semakin baik.
Pernyataan itu disampaikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan seusai Rapat Terbatas penanganan Covid-19, Senin (12/7/2021).
“Saya lihat dalam 4 hari 5 hari ke depan kita situasinya akan membaik,” kata Luhut Binsar Pandjaitan.
Atas dasar itu, Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan siap menujukkan data kepada pihak yang berbicara Covid-19 di Indonesia tidak dapat terkendali.
“Kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, sangat-sangat terkendali,” tegas Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca Juga: Catat, Luhut Mau Pemerintah Jemput Bola Salurkan Vaksin Covid-19 dan Bansos ke Daerah Pinggiran
“Jadi kalau yang bicara tidak terkendali bisa datang ke saya, nanti saya tunjukin ke mukanya bahwa kita terkendali. Jadi semua kita laksanakan, bahwa kita punya masalah, saya berkali-kali sampaikan kita punya banyak masalah dan masalah ini kita perbaiki dengan tertib,” tambahnya.
Luhut lebih lanjut menambahkan, tim yang bekerja menanggulangi persoalan Covid-19 juga sangat kompak bekerja sama.
Di samping itu, sambung Luhut, Presiden Joko Widodo juga memberikan directive yang sangat jelas dalam upaya penanganan Covid-19.
“Presiden, sekali lagi Presiden In Charge di semua lini dan kami sebagai pelaksana tidak ada masalah,” jelas Luhut Binsar Pandjaitan.
“Kami putuskan secara terintegrasi sekali lagi semua kami putuskan secara terintegrasi,” lanjutnya.
Selain itu, Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan dalam rangka mempercepat penanganan Covid-19 di tanah air pemerintaj juga akan membagikan 300.000 paket obat.
Pembagian obat bagi pasien Covid-18 yang tidak mempunya gejala serius mulai dibagikan Rabu mendatang.
Baca Juga: Luhut Targetkan Kasus Covid-19 Turun Mulai Pertengahan Bulan Ini
“Rabu nanti, Minggu ini, kita akan launching ada 300.000 paket obat untuk OTG dan untuk kelas-kelas penyakit yang masih tidak serius, yaitu OTG 10 persen paket untuk demam dan anosmia 60 persen dan paket tiga demensia demam dan batuk 30%,” ujar Luhut Binsar Pandjaitan.
“Jadi paket obat ini akan menjangkau hampir 210.000 yang kasus aktif, yang kita berikan dan akan berlangsung selama beberapa bulan ke depan Ini (Obat) akan diberikan oleh TNI bersama-sama elemen-elemen yang lain,” tambahnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.