Waspada Lima Varian Baru Virus Corona Sudah Menyebar di DKI Jakarta, Total Kasusnya sampai 271

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebanyak 271 kasus dari lima varian baru sudah tersebar di DKI Jakarta. Lima varian baru tersebut yakni varian Aplha, varian Beta, varian Delta, Eta, dan Kappa.

Dikutip dari peta sebaran varian baru dari laman resmi Balitbangkes, Selasa (6/7/2021), sebanyak 38 kasus varian Beta sudah ada di DKI Jakarta.

Daerah lainnya yang juga terdapat kasus varian Beta atau B.1.351 yang pertama kali pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan pada awal Oktober 2020, yakni sembilan kasus di Jawa Barat dan Jawa Timur tiga kasus.

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Ungkap 90 Persen Kasus Corona di Jakarta adalah Varian Delta

Kemudian Bali dua kasus serta Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Riau, dan Sumatera Utara masing-masing satu kasus.

Data Balitbangkes varian Alpha atau B.1.1.7 pertama kali di temukan di London dan beberapa bagian Inggris ini terdeteksi 51 kasus yang tersebar di 10 provinsi.

Untuk kasus varian Alpha di DKI Jakarta jumlahnya mencapai 33 kasus. Jawa Barat sembilan kasus dan Jawa Timur dua kasus.

Kemudian Jawa Tengah, Bali, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan masing-masing satu kasus.

Baca Juga: Studi Terbaru: Varian Delta, 8 Kali Kurang Sensitif terhadap Antibodi Vaksin Covid-19

Kasus varian Delta atau B.1.6.17.2, Balitbangkes mencatat terdapat 436 kasus yang tesebar di 9 Provinsi. DKI Jakarta menjadi provinsi paling banyak dengan temuan 195 kasus Covid-19.

Menyusul, Jawa Barat 134 kasus, Jawa Tengah 80 kasus, Jawa Timur 13 kasus, Banten 4 kasus, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur masing-masing 3 kasus, dan Gorontalo 1 kasus.

Terakhir, data Balitbangkes juga menunjukkan sebanyak 2 kasus positif Covid-19 dengan varian Kappa terdeteksi di 2 provinsi yaitu DKI Jakarta dan Sumatera Selatan masing-masing satu kasus.

Baca Juga: Varian Kappa Masuk Indonesia, Seberapa Bahayakah?

Masih di DKI Jakarta, juga terdeteksi 4 kasus positif Covid-19 akibat varian Eta. Sementara, di Bali terdeteksi dua kasus Covid-19 akibat varian Iota.

Secara keseluruhan data Balitbangkes per tanggal 6 Juli 2021, terdapat 553 kasus Covid-19 dari enam varian baru yang sudah tersebar di 14 provinsi.

Sebelumnya per 23 Juni 2021 tercatat ada sebanyak 211 kasus dari tiga varian baru virus corona, yaitu Alpha, Beta, dan varian Delta.