Menhub: Besok Presiden Jokowi akan Tinjau LRT Jabodebek

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau proyek LRT Jabodebek pada Selasa, (08/06/2021).

Budi mengatakan peninjauan ini sebagai persiapan lantaran besok Rabu (09/06/2021) Presiden Jokowi dijadwalkan akan meninjau proyek LRT.

"Sore ini saya melakukan pengecekan terakhir menyambut besok kedatangan bapak Presiden ke proyek LRT," kata Budi dalam keterangan resminya, di Stasiun LRT Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Budi menjelaskan, progres pembangunan LRT Jabodebek saat ini sudah mencapai 84,6 persen dan ditargetkan beroperasi tahun depan.

"Harapannya LRT ini bisa dioperasikan tahun depan. Sebagian sarana dan prasarana sudah selesai. Kami ingin mempersiapkannya dengan waktu yang cukup, untuk melakukan uji dinamis. Aspek keselamatan sangatlah penting bagi angkutan massal di Indonesia," ujar Budi.

Baca Juga: Jokowi Berharap, Kereta Cepat Dapat Terintegrasi dengan LRT dan MRT

Dalam kunjungan tersebut, Menhub didampingi Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo, Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson, dan sejumlah pejabat terkait.

Rombongan sempat menjajal langsung LRT tersebut dari Stasiun TMII menuju Stasiun Harjamukti, Cibubur.

Kemudian, dengan rute yang sama kembali ke Stasiun TMII.

Menurut Budi, LRT Jabodebek merupakan solusi dalam masalah lalu lintas di DKI Jakarta.

"Oleh karenanya kami terima kasih kepada bapak Presiden memberikan perhatian penuh kepada proyek LRT ini. Karena pemerintah Presiden memberikan suatu arahan kepada kami bahwa ini seyogyanya menjadi satu produk menyelesaikan masalah lalu lintas di Jakarta. Tapi sekaligus proyek belajar bagi anak bangsa, terkait teknologi angkutan khususnya kereta api, " jelasnya.

Pembangunan LRT Jabodebek tahap 1 terdiri dari beberapa lintasan.

Rinciannya, pertama, lintas pelayanan rute Cawang-Cibubur sepanjang 14,8 kilometer yang saat ini pembangunannya mencapai 93,8 persen.

Baca Juga: Luhut Minta Proyek LRT Jabodebek Selesai Dibangun Tahun Ini

Kedua, lintas pelayanan rute Cawang-Dukuh Atas sepanjang 11 kilometer, yang saat ini mencapai 84,3 persen.

Ketiga, lintas pelayanan rute Cawang-Bekasi Timur sepanjang 18,4 kilometer, yang saat ini mencapai 90,9 persen.

Selain 3 lintasan tersebut, saat ini juga tengah dibangun Depo LRT Jabodebek berlokasi di Bekasi Timur. Pembangunannya telah mencapai 44,1 persen.

LRT Jabodebek nantinya akan memiliki 18 titik stasiun pemberhentian.

Dalam kondisi normal, satu rangkaian LRT dapat mengangkut 740 orang penumpang.

Dalam kondisi padat dapat mengangkut 1.308 orang penumpang.

Kecepatan maksimalnya dapat mencapai 80 kilometer per jam.