Kemendikbudristek bersama Kemenag Luncurkan Buku Panduan Sekolah Tatap Juli Mendatang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementeri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Kementerian Agama (Kemenag) luncurkan buku Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka.

Buku panduan tersebut ditujukan untuk Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (PAUDdikdasmen) di masa pandemi Covid-19.

Peluncuran tersebut sebagai upaya menindaklanjuti keputusan bersama Menteri Kesehatan (Menkes), Mendikbudristek, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang direncanakan berjalan pada tahun ajaran baru Juli 2021.

Buku panduan itu, kata Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, ditujukan bagi guru, orangtua, serta para pemangku kepentingan sebagai turunan SKB Empat Menteri.

"Para pemangku kepentingan di bidang pendidikan membutuhkan panduan operasional sebagai turunan SKB Empat Menteri untuk memudahkan dalam mempersiapkan dan melaksanakan PTM terbatas,” kata Nadiem saat peluncuran panduan secara virtual, Rabu (2/5/2021).

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka akan Berlangsung Mulai Juli 2021

Nadiem berharap dalam melaksanakan PTM terbatas, panduan tersebut dapat disesuaikan dan dikembangkan berdasarkan kondisi sekolah pada daerah masing-masing.

Ia mengimbau panduan pembelajaran PTM terbatas itu bisa dipelajari dengan seksama dan diterapkan sebaik mungkin demi kebaikan semua.

"Dan tentu saja saya juga tidak akan berhenti mengingatkan betapa pentingnya kolaborasi semua pihak dalam pelaksanaan PTM terbatas,” ungkap Nadiem dilansir dari Kompas.com, Selasa (2/6/2021).

Senada dengan Nadiem, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas menyambut baik dan mendukung sepenuhnya atas diluncurkannya Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran untuk PAUDikdasmen di Masa Pandemi Covid-19.

Ia yakin, panduan tersebut sudah ditunggu-tunggu tidak hanya guru dan siswa tetapi juga para orang tua siswa dan masyarakat pada umumnya.

Sebelumnya, melalui SKB Empat Menteri yang dirilis pada 30 Maret 2021, pemerintah telah menetapkan bahwa pemerintah pusat, pemerintah daerah, kanwil, atau kantor Kemenag mewajibkan satuan pendidikan; para guru dan tenaga pendidik sudah divaksinasi secara lengkap untuk segera menyediakan layanan PTM terbatas Juli 2021.

Baca Juga: Nadiem Makarim Ngotot Sekolah Tatap Muka Dimulai Juli: Tak Ada Tawar Menawar untuk Pendidikan!

Sebelumnya,  pada kesempatan berbeda, Nadiem juga menyampaikan kengototannya terhadap kegiatan belajar mengajar tatap muka di sekolah-sekolah agara kembali dibuka.

Meski keinginan tersebut diambil di saat kasus Covid-19 justru sedang melonjak pascalibur Lebaran, namun Nadiem tetap teguh dengan pendiriannya itu.

Ia beralasan bahwa tidak ada hal tawar menawar demi pendidikan. Terlebih kata dia, masa depan Indonesia sangat bergantung pada sumber daya manusia (SDM).

"Tidak ada tawar-menawar untuk pendidikan, terlepas dari situasi yang kita hadapi," kata Nadiem dalam acara yang disiarkan YouTube Kemendikbud RI, Rabu (2/6/2021).

Adapun buku panduan yang diaksud di atas, dapat diunduh di laman resmi bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id dan spab.kemdikbud.go.id.

Baca Juga: Tahun Ajaran Baru Mulai Juli, Disdik Jabar Siapkan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas