Relawan Puan Maharani Mulai Bermunculan

AKARTA, KOMPAS.TV- Tekad Ketua DPR Puan Maharani untuk menuju kontestasi pilpres 2024 semakin serius. Selain didukung para elite PDIP, sekelompok relawan pun mulai terbentuk. Misalnya GPMN (Gema Perjuangan Maharani Nusantara) dan Barisan Relawan Puan Maharani Indonesia (Barani).

GPMN diketuai oleh Dadi Palgunadi sementara Barani dipimpin oleh Madiyo Sriyanto.

Dalam situsnya gemaperjuanganmaharaninusantara.com,  GPMN menampilkan banyak kegiatan Puan selama menjabat sebagai Ketua DPR. Dalam sejarah pembentukannya dituliskan bahwa  bermula dari keprihatian kondisi akan potensi perpecahan anak bangsa dalam memaksakan ideologi selain Pancasila.

Perlunya kesadaran berbakti untuk negara dan rakyat, yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan yang berkarakter kebangsaan dan figur pemersatu setelah Presiden Joko Widodo. 

"GPMN adalah adalah sebuah gerakan partisipatif murni rakyat yang di inisiasi oleh aktivis 98 dan Relawan BARAK JOIN. Berkaca dari konsepsi kepemimpinan relawan sebelumnya, meski kami organisasi massa tapi kami menitikberatkan pada pengkaderan dalam menjalankan program-program kerakyatan," demikian tulis GPMN yang dilihat Rabu (26/5/2021).

Baca Juga: Puan Mulai Menyerang, Prabowo Tidak Mau Ngoyo

GPMN mencantumkan alamat Jl. Tebet Timur IV, Kelurahan Tebet Timur. Kecamatan Tebet.
Jakarta Selatan – DKI Jakarta dan nomor kontak. Namun saat KOMPAS TV menghubungi tidak ada jawaban.

Sementara Barisan Relawan Puan Maharani Indonesia alias Barani, selain aktif membuat situs berita berisi kumpulan kegiatan Puan dan rilis juga aktif di facebook dan tweeter. Unggahahn terbaru di  medsos, Barani terang-terangan menyebut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sedang menikmati buaian dari para netizen.

"Simpatisan-simpatisannya menulis ribuan kicauan beserta meme yang mengagung-agungkan Ganjar. Ironisnya, kicauan mereka dibarengi dengan serangan dan gertakan politik kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menaungi Ganjar. Mereka ramai-ramai bilang PDI-Perjuangan sedang menggali kuburan mereka apabila tidak mengusung Ganjar meneruskan estafet kepemimpinan Presiden Joko Widodo pada 2024," demikian rilis Barani melalui Madiyo dan Hasioland, Selasa (25/5/2021).

Dalam rilisnya, Barani mengatakan para pendukung Ganjar sedang menyerang pribadi kader PDIP seperti Puan Maharani dan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.

"Mereka bilang, misalnya, Ganjar merupakan kader yang lebih baik direkomendasikan sebagai Calon Presiden ketimbang Puan Maharani. Sementara kepada Bambang Pacul, mereka bilang Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI-Perjuangan melakukan blunder politik karena sudah berani meminta dan mengingatkan Ganjar untuk bisa lebih menahan diri," kata Madiyo.

Sama seperti GPMN, Barani juga banyak memuat mengunggah kegiatan Puan dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPR.