Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Ribuan warga Rohingya berbondong-bondong keluar dari negara bagian Rakhine, Myanmar, Senin (16/10) waktu setempat. Yang terpenting bagi para pengungsi adalah sampai ke Banglades dengan selamat.
Selangkah demi selangkah dijalani, meski harus berjejal dan mengantre di jalan tapak yang tak seberapa lebarnya di antara sawah. Para pengungsi juga rela melintasi jalan berair, usai menyeberangi sungai naf.
Eksodus besar-besaran ini dipicu oleh kekerasan yang terjadi di Rakhine. Banyak dari antara mereka yang kelaparan dan kelelahan. Tak sedikit pula yang terluka dalam perjalanan selama berhari-hari.
Para pengungsi membawa barang-barang sekenanya, mulai dari pakaian, alat masak hingga beras. Di saat yang sama, sejumlah orangtua harus menjaga keselamatan anak-anak mereka yang ikut dalam pengungsian.
Banglades pun telah mengalokasikan seribu 214 hektar lahan hutan untuk membangun kamp pengungsian terbesar di dunia bagi para pengungsi Rohingya. Buruknya kondisi yang menimpa warga Rohingya, membuat PBB menyerukan solidaritas dunia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.