Protokol Wapres sendiri mengharuskan adanya tes swab PCR.
Ma'ruf akan hadir langsung di arena Munas karena posisinya sebagai Ketua Umum MUI.
Selaku Ketum MUI, Ma'ruf akan menyampaikan laporan pertanggung jawaban dan menjadi tim formatur.
"Berhubungan dengan Presiden dan Wakil Presiden, kalau secara fisik beliau hadir, harus di swab. Kita kan Ketua Umum Harus hadir. Ketua Umum sekarang kan Kiai Ma'ruf Amin, kebetulan beliau wakil presiden, jadi protokolnya harus di swab, saya ketemu beliau pun harus di swab, ini protokol kesehatan," ujarnya Senin (23/11) di Gedung MUI Pusat, pasca menjalani tes swab PCR.
"Kalau ada yang positif, nanti akan diisolasi dulu, kalau positif terpaksa dia tidak bisa ikut munas," imbuhnya.
Baca Juga: Jubir Wapres: Belum Ada Rencana Wapres Temui Habib Rizieq Shihab
Selain berlokasi di MUI Pusat, hari ini, peserta Munas MUI 2020 dari berbagai daerah juga melaksanakan swab di daerah masing-masing.
Sebanyak lima orang dari MUI Provinsi akan melakukan swab.
Ini bertujuan agar nantinya ada pengganti jika dikhawatirkan ada yang positif dari MUI Provinsi.
Ketika Munas akan berlangsung, sebelum memasuki tempat Munas luring di Hotel Sultan, peserta Munas juga akan menjalani tes terakhir yaitu swab antigen.
Tes secara berlapis ini tidak lepas dari keseriusan MUI menjalankan protokol kesehatan di masa Covid-19.
Untuk diketahui, Munas X MUI akan dilaksanakan secara luring dan daring.
Untuk luring, akan hadir sekitar 130 peserta termasuk panitia di Hotel Sultan, Jakarta.
(Iman Firdaus)
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.