Namun acara dipindah ke Graha Jabal Nur yang berlokasi di Jalan Jambangan Kebon Agung Nomor 76, Surabaya. Sebab, Gedung Juang 45 diblokade massa.
Ternyata massa dari berbagai elemen itu juga menyerbu Graha Jabal Nur.
Di dalam gedung tersebut, KAMI menggelar acara pengukuhan pengurus Jatim. Tapi acara lalu dibubarkan saat Gatot memberikan sambutan.
Video pembubaran acara KAMI di Surabaya sempat beredar di grup whatsapp wartawan.
Baca Juga: Silaturahmi KAMI Jatim Dibubarkan Ormas di Surabaya
Dalam video tersebut, seorang polisi berpakaian atasan putih mencoba menyela sambutan Gatot dengan naik ke atas podium.
Menanggapi naiknya seorang polisi ke podium, dalam video Gatot mengatakan, jika KAMI adalah organisasi yang konstitusional.
"KAMI adalah organisasi yang konstitusional, tapi kalau kita diminta bubar oleh polisi, maka kita junjung tinggi dan ikuti apa yang telah diminta pak polisi," kata Gatot.
Dia lantas meninggalkan lokasi gedung pertemuan tersebut.
"Aparat akan membubarkan. Saya bilang kepada semua hadirin aparatur ini yang melaksanakan tugas, dia aparat kepolisian. Jangan marah kepada bapak aparat ini, karena dia adalah bawahan yang disuruh pasti atasannya," tutur Gatot.
Baca Juga: Acara KAMI di Surabaya Dibubarkan karena Tidak Miliki Izin!
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.