Ricky Siahaan Meninggal Dunia, Ini 6 Tanda Awal Serangan Jantung yang Kerap Diabaikan

JAKARTA, KOMPAS.TV- Ricky Siahaan meninggal dalam usia 48 tahun dunia pada Sabtu (19/04) usai tampil di Tokyo, Jepang. Kepergian gitaris band rock Seringai ini dikonfirmasi melalui akun resmi @seringai_official.

Ricky dikabarkan meninggal dunia secara mendadak karena serangan jantung. Diketahui, Ricky memang memiliki riwayat penyakit jantung.

Hal ini pernah diungkap dalam sebuah wawancara podcast bersama komedian Soleh Solihun yang tayang pada Juli 2020 lalu. Melansir laman Mayo Clinic, serangan jantung terjadi saat aliran darah ke jantung berkurang atau tersumbat. 

Penyumbatan biasanya disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain di arteri jantung. Kurangnya aliran darah dapat merusak atau menghancurkan sebagian otot jantung.

Baca Juga: Meriam Bellina Mengira GERD padahal Serangan Jantung, Kenali 3 Perbedaan Keduanya

Tanda Awal Serangan Jantung 

Dikutip dari laman American Heart Association (AHA), serangan jantung dapat diketahui lebih awal karena umumnya tubuh akan memberikan beberapa tanda sebelum serangan terjadi. Bahkan, tanda serangan jantung dapat dideteksi satu bulan lebih awal sebelum kejadian.

Penting untuk mengetahui tanda serangan jantung, agar pasien dapat segera mendapatkan penanganan maksimal. Berikut beberapa tanda serangan jantung yang perlu diwaspadai.

1. Kelelahan berlebih

Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam A Journal of the American Heart Association, sebanyak 70 persen peserta melaporkan munculnya rasa kelelahan berlebih, sehingga tidak dapat mengerjakan aktivitas ringan dan sederhana. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya karena jantung yang gagal memompa darah secara optimal. 

2. Gangguan pencernaan

Tanda serangan jantung selanjutnya adalah gangguan pencernaan. Sebuah studi menemukan sebanyak 39 persen peserta penelitian mengalami masalah pencernaan, seperti mual, muntah, dan nyeri perut.