JAKARTA, KOMPAS.TV - Lemak merupakan salah satu nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Tubuh membutuhkan lemak untuk mensintesis vitamin A, vitamin D, dan vitamin E agar lebih mudah diserap.
Tak hanya itu, lemak diperlukan tubuh sebagai cadangan energi yang mudah digunakan. Meski memiliki manfaat, konsumsi terlalu banyak makanan berlemak dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan.
Menariknya, tubuh memiliki cara unik untuk memberi sinyal jika Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak.
Tanda-tanda ini dapat membantu Anda mengontrol pola makan agar tetap seimbang dan mendukung kesehatan yang optimal.
Baca Juga: Hindari Makan Makanan Tinggi Lemak Saat Sahur, Ini Efek Sampingnya
Dikutip dari laman Eat This Not That, berikut 5 tanda Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak.
1.Kembung
Terlalu banyak makan makanan berlemak dapat menyebabkan perut kembung. Sebab, tubuh sulit mencerna dan memecah lemak, sehingga terfermentasi di dalam perut dalam waktu yang cukup lama.
Proses ini ditandai dengan sering sendawa, perut begah dan kembung.
2. Diare
Tanda terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak selanjutnya adalah diare. Konsumsi makanan berlemak secara berlebihan dapat memicu diare karena lemak yang tidak terserap dengan baik akan masuk ke usus besar.
Proses ini merangsang usus besar untuk menghasilkan lebih banyak cairan, yang pada akhirnya menyebabkan diare. Jika kondisi ini terjadi terus-menerus, dinding usus besar bisa mengalami iritasi kronis.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Eat This Not That
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.