Kompas TV lifestyle kesehatan

5 Sayuran Ini Dapat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Ada Wortel hingga Bayam

Kompas.tv - 13 Maret 2025, 05:30 WIB
5-sayuran-ini-dapat-menurunkan-tekanan-darah-tinggi-ada-wortel-hingga-bayam
Ilustrasi. Tips mengontrol tekanan darah tinggi atau hipertensi. (Sumber: Kemenkes)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi ketika tekanan darah di atas batas normal yakni 130/80 mmHg atau lebih. Darah tinggi kerap disebut sebagai pembunuh sunyi atau silent killer, karena dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius tanpa memiliki gejala yang khas.

Dalam beberapa tahun terakhir, kasus tekanan darah tinggi pada kelompok usia 18-44 tahun semakin meningkat dan menjadi perhatian dunia. Padahal menurut laman resmi World Health Organization (WHO), hipertensi menjadi salah satu penyebab utama kematian dan kecacatan akibat komplikasi. 

Namun tenang, konsumsi makanan sehat tertentu dan perubahan pola hidup dapat menjadi cara ampuh untuk menurunkan tekanan darah.

Melansir laman Healthline, berikut sayuran yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Baca Juga: 7 Kebiasaan yang Dapat Picu Tekanan Darah Tinggi di Usia Muda

1. Wortel

Wortel mengandung kalium yang berfungsi untuk membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh. Natrium yang berlebih dapat menyebabkan tekanan darah meningkat. 

Kalium juga membantu melebarkan pembuluh darah dan mengurangi tekanan pada dinding arteri, sehingga menurunkan risiko hipertensi. Bahkan, sebuah studi pada 2023 menemukan bahwa tekanan darah tinggi bisa turun 10% dengan konsumsi 100 gram wortel setiap hari.

2. Brokoli

Brokoli menjadi salah satu sayuran yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Sayuran ini kaya akan antioksidan flavonoid yang bisa meningkatkan fungsi pembuluh darah dan meningkatkan kadar oksida nitrat dalam tubuh.

Sebuah penelitian menemukan, konsumsi empat porsi brokoli atau lebih per minggu berpotensi lebih rendah terkena tekanan darah tinggi.




Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x