JAKARTA, KOMPAS.TV - Musim pancaroba sering kali membawa tantangan tersendiri bagi kesehatan.
Perubahan cuaca yang tidak menentu dapat memicu berbagai penyakit dan gangguan kesehatan.
Dr. Ngabila Salama, praktisi kesehatan dan Kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Taman Sari, membagikan panduan komprehensif untuk menjaga kesehatan selama masa transisi ini.
“Cuaca yang tidak menentu seperti saat ini atau musim pancaroba, jika menuju musim penghujan penyakit akan sering muncul,” kata Ngabila dikutip dari Antara, Minggu (7/7/2024).
Mari kita telusuri tips untuk menjaga kesehatan dan memastikan kondisi tubuh kita tetap prima.
Selama musim hujan, risiko penyakit seperti demam berdarah meningkat karena genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.
Genangan air dapat ditemukan di berbagai tempat seperti pot tanaman, kubangan air, bak mandi, dan ember di rumah.
Masyarakat disarankan untuk aktif dalam Gerakan 1 Rumah 1 Kader Jumantik (G1R1J) untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3X10 setiap Jumat pagi, sebagai langkah pencegahan yang efektif.
Baca Juga: 6 Manfaat Daun Perilla, Redakan Flu hingga Tingkatkan Fungsi Otak
Ketika cuaca kembali panas, masyarakat berisiko mengalami infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), pneumonia, dan COVID-19.
Polusi udara juga menjadi masalah serius yang dapat menyebabkan ISPA, pneumonia, bahkan masalah kesehatan kronis seperti kanker dan diabetes.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.