Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
MANADO, KOMPAS.TV - Demi bertahan hidup di tengah lesunya pendapatan, seorang perajin souvenir di kota Manado, Sulawesi Utara, banting setir memproduksi masker kain. Hal ini dilakukan demi tetap menghidupi keluarga dan menjaga keberlangsungan hidup.
Mariani Montu sehari-harinya berjualan souvenir ukiran dan kerajinan tangan khas Manado, tetapi sepinya wisatawan membuat penghasilannya turun drastis. Dirinya pun harus memutar otak untuk menyiasati jualan kerajinan tangannya yang kini kehilangan pembeli akibat pandemi covid-19.
Bersama dengan sejumlah rekannya, Mariani kini banting setir memproduksi masker dan alat pelindung diri khusus kepala dan wajah. Mariani memulai produksi maskernya dengan bermodalkan 2 orang pekerja dan mesin jahit.
Untuk tetap memenuhi selera pasar, masker yang diproduksinya dibuat beragam model dan warna sehingga dapat menarik pembeli. Mariani dan pekerjanya sudah mampu memproduksi 19 jenis masker.
Usaha Mariani pun berbuah hasil, sejumlah gedung perkantoran mulai memesan masker secara massal. Mariani mengaku sangat terbantu dengan adanya penjualan masker ini.
Baca Juga: 3000 Alat Pelindung Diri dari BNPB Sudah Tiba di Manado
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.