A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Dampak Penggunaan Sex Toys - KLINIK KILAT

Kompas TV video klinik kilat

Dampak Penggunaan Sex Toys - KLINIK KILAT

Kompas.tv - 28 Desember 2019, 20:54 WIB
Penulis : Yuilyana

Pernah dengar dong yang namanya Sex Toys, atau alat bantu hubungan intim. Untuk di Indonesia mungkin membahas tema ini, agak jarang karena dinilai terlalu vulgar. Namun dengan maksud edukasi seks, melalui program Klinik Kilat Kompas TV, mencoba menelusuri para penjual, pendapat masyarakat dan tentunya dokter terkait hal ini. 
Banyak dijual di online ataupun toko-toko tertentu, tak sulit untuk warga mendapatkan alat sex toys. Namun biasanya penjual lebih memilih untuk mengirimkan barang cash on delivery, atau dengan mengantarkan paket. Pembayarannya pun biasa langsung transfer ke penjual atau lewat jasa e-commerce. Harga yang ditawarkan juga bervariasi, mulai dari 100 ribu hingga yang jutaan rupiah. Baik dari bentuk dan bahan juga akan menentukan harga barang tersebut. 
Fungsinya banyak, pastinya untuk membantu pemuas nafsu. Tapi penggunaan sex toys untuk pasangan yang menikah juga dinilai sebagai intermezo, atau pemanasan sebelum melakukan hubungan intim. Sedangkan untuk seseorang yang masih single, menggunakan sex toys sebagai alat bantu menyentuh titik-titik gairah seseorang. 
Menurut dokter, penggunaan sex toys juga tidak disarankan secara bersamaan. Karena dapat menjadi wadah penularan penyakit. Salah satunya sakit kencing nanah. Untuk itu dokter juga menyarankan penggunaan sex toys wajib mengutamakan kebersihan dan privasi, agar tetap menjaga kesehatan masing-masing.

#SexToys #EdukasiSeks




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x