SEOUL, KOMPAS.TV - Adik perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengancam akan melancarkan provokasi besar-besaran sebagai tanggapan atas kedatangan kapal induk Amerika Serikat (AS) di Korea Selatan.
Ia mengecam aksi tersebut sebagai "histeria konfrontasi AS dan antek-anteknya."
Peringatan Kim Yo Jong itu menyiratkan dugaan bahwa Korea Utara akan meningkatkan aktivitas pengujian senjata dan mempertahankan sikap konfrontatifnya terhadap AS.
Dalam pernyataan yang dimuat oleh media pemerintah, Selasa (4/3/2025), Kim Yo Jong menuduh AS jelas-jelas menunjukkan "keinginannya untuk bermusuhan dan bersikap konfrontatif" dengan Korea Utara.
Dia mengatakan hal tersebut bisa dilihat dari pengerahan kapal induk USS Carl Vinson dan aset-aset militer yang kuat lainnya, serta latihan militer AS-Korea Selatan tahun ini.
"Korea Utara juga berencana untuk secara hati-hati memeriksa opsi untuk meningkatkan tindakan yang mengancam keamanan musuh di tingkat strategis guna mengatasi fakta bahwa pengerahan aset-aset strategis AS di Semenanjung Korea telah menjadi kebiasaan buruk dan berdampak buruk pada keamanan Korea Utara," katanya, seperti dikutip dari The Associated Press.
Baca Juga: Kapal Induk AS Tiba di Korea Selatan usai Korea Utara Lakukan Uji Coba Rudal
Pernyataannya menunjukkan Korea Utara mungkin akan menguji coba rudal kuat yang dirancang untuk menyerang daratan AS atau pangkalan militer AS di kawasan tersebut.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan kemudian menyatakan siap untuk menangkal segala provokasi oleh Korea Utara berdasarkan aliansi militer yang solid dengan AS.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : The Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.