Kompas TV internasional kompas dunia

Fakta-Fakta Anak Pakistan Dibunuh gara-gara Cokelat: Dituduh Mencuri, Disiksa Berulang Kali

Kompas.tv - 18 Februari 2025, 23:05 WIB
fakta-fakta-anak-pakistan-dibunuh-gara-gara-cokelat-dituduh-mencuri-disiksa-berulang-kali
Ilustrasi penyiksaan anak. 

Seorang anak perempuan berusia 13 tahun di Pakistan diduga disiksa dan dibunuh majikan hanya karena sebatang cokelat. Anak bernama Iqra itu bekerja di rumah keluarga terduga pelaku sebagai pembantu rumah tangga selama dua tahun terakhir. (Sumber: Shutterstock Via Kompas.com)

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

LAHORE, KOMPAS.TV - Seorang anak perempuan berusia 13 tahun di Pakistan diduga disiksa dan dibunuh majikan hanya karena sebatang cokelat. Anak bernama Iqra itu bekerja di rumah keluarga terduga pelaku sebagai pembantu rumah tangga selama dua tahun terakhir.

Kasus di Rawalpindi, Provinsi Punjab, Pakistan ini menimbulkan kemarahan publik dan kampanye media sosial dengan tagar #JusticeforIqra. Polisi telah menangkap kedua terduga pelaku, Rashid Shafiq dan istrinya, Sana.

Berikut fakta-fakta kasus penyiksaan hingga tewas yang dialami seorang anak pekerja rumah tangga di Pakistan tersebut.

Kesaksian keluarga korban

Iqra tewas di rumah sakit pada Rabu (12/2/2025) pekan lalu usai mengalami banyak luka usai diduga dianiaya. Menurut polisi, berdasarkan penyelidikan awal, luka-luka korban menunjukkan tanda-tanda penganiayaan.

Ayah korban, Sanaullah mengaku tiba-tiba ditelepon rumah sakit pada hari kematian anaknya. Pria berusia 45 tahun itu mendapati Iqra terbaring tak sadarkan diri di rumah sakit. Iqra tewas beberapa menit setelah ayahnya datang.

"Saya merasa sangat hancur di dalam saat dia meninggal," kata Sanaullah dikutip BBC, Selasa (18/2).

Baca Juga: Petugas Belum Berhasil Buka Penjara Bawah Tanah Rezim Assad, Diyakini Jadi Tempat Penyiksaan Brutal

Pria yang berprofesi sebagai petani itu menyebut Iqra terpaksa bekerja karena sang ayah memiliki utang. Iqra bekerja untuk keluarga Rashid Shafiq selama dua tahun terakhir. Keluarga ini memiliki delapan anak.

Polisi di Punjab menerangkan bahwa Iqra dianiaya usai dituduh mencuri cokelat yang disimpan untuk anak-anak Rashid Shafiq.

Keluarga korban menuntut keadilan

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x