NEW DELHI, KOMPAS.TV - Pada hari ini, Minggu (26/1/2025), Presiden Prabowo Subianto menjadi tamu kehormatan pada Hari Republik ke-76 India yang dirayakan di New Delhi.
India merayakan Hari Republik dengan parade penuh warna yang memperlihatkan kekuatan militer dan keragaman budayanya.
Perhelatan berlangsung di jalan raya yang berlokasi jantung ibu kota negara tersebut. Puluhan ribu orang berbaris di jalan yang dingin untuk menyaksikan parade untuk menandai ulang tahun pengesahan resmi Konstitusi India pada 26 Januari 1950.
Tentara dari militer dan paramiliter India berbaris dengan gerak yang kompak. Berbagai kendaraan hias memperlihatkan keragaman budaya India dengan satu kendaraan yang menampilkan festival Maha Kumbh, yaitu festival Hindu besar yang sedang berlangsung dan disebut-sebut sebagai pertemuan keagamaan terbesar di dunia.
Presiden Prabowo menghadiri acara tersebut sebagai tamu utama dan didampingi oleh Presiden dan Perdana Menteri India.
Baca Juga: Presiden Prabowo Minta Jajarannya Pangkas Birokrasi Guna Percepat Kerjasama dengan India
Sebanyak 342 personel band dan kontingen Tentara Nasional Indonesia (TNI) ikut berbaris mengikuti parade tersebut. Seperti dikutip dari The Associated Press, ini merupakan pertama kalinya pasukan negara ASEAN mengikuti parade yang diadakan negara asing.
Ternyata jauh sebelum Prabowo, Presiden Sukarno pernah mencatat sejarah menjadi tamu kehormatan di Hari Republik yang pertama dirayakan India pada 1950 silam.
Secara tradisi, India memang selalu mengundang para pemimpin asing untuk menyaksikan dan menjadi tamu kehormatan dalam perayaan hari republik mereka.
Presiden Prancis Emmanuel Macron menjadi tamu kehormatan tahun lalu dan mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama pernah menjadi tamu kehormatan pada 2015.
Selain itu, sepuluh pemimpin negara Asia Tenggara juga pernah menyaksikan parade tersebut pada 2018.
Namun Presiden Sukarno menjadi yang teristimewa. Ia merupakan pemimpin asing pertama yang diundang sebagai tamu kehormatan dalam perayaan Hari Republik India. Kunjungannya menandai momen penting dalam penguatan hubungan antara India dan Indonesia.
Diundangnya Presiden Sukarno sebagai tamu kehormatan pertama dalam perayaan Hari Republik India, tidak terlepas dari persahabatannya dengan Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru.
Baca Juga: Momen Parade Militer di HUT ke-76 Republik India, New Delhi
Indonesia dan India memiliki pengalaman yang sama untuk melawan kolonialisme. Kedua negara juga memiliki tujuan pasca-kolonial yang selaras tentang kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi.
Kesamaan pengalaman dan tujuan ini mendorong hubungan bilateral kedua negara yang bersahabat pada akhir tahun 1940-an hingga tahun 1950-an.
Nehru merupakan salah satu negarawan global terkemuka yang mendukung kemerdekaan Indonesia selama revolusi nasional pada 1945-1949.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : The Associated Press, The Indian Express
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.