Kompas TV internasional kompas dunia

Akhirnya, Operasi Pencarian di Lokasi Jeju Air Tabrak Tembok dan Tewaskan 179 Orang Resmi Dihentikan

Kompas.tv - 5 Januari 2025, 14:05 WIB
akhirnya-operasi-pencarian-di-lokasi-jeju-air-tabrak-tembok-dan-tewaskan-179-orang-resmi-dihentikan
Bangkai pesawat Jeju Air yang terbakar setelah mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Muan, Jeolla Selatan, Korea Selatan, Minggu (29/12/2024). (Sumber: Yonhap)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Vyara Lestari

SEOUL, KOMPAS.TV - Operasi pencarian yang dilakukan di lokasi kecelakaan Jeju Air menabrak tembok bandara dan tewaskan 179 orang, akhirnya resmi dihentikan.

Pihak otoritas pada Minggu (5/1/2024) mengungkapkan operasi pencarian di lokasi kecelakaan Jeju Air di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan telah diselesaikan.

Pejabat setempat mengatakan badan pemadam kebakaran, polisi, dan tim forensik nasional telah menyelesaikan pencarian di ekor pesawat Jeju Air dan sekitarnya.

Baca Juga: Korban Kecelakaan Jeju Air yang Tewaskan 179 Orang: Dari Balita 3 Tahun hingga Keluarga 3 Generasi

Ekor pesawat merupakan satu-satunya bagian yang masih tetap utuh dari kecelakaan dan ledakan.

Dikutip dari Yonhap, pihak otoritas mengungkapkan tidak mungkin ada penemuan jasad atau barang pribadi tambahan.

Pesawat Jeju Air, yang membawa 181 orang dalam perjalanan dari Bangkok, mengalami kecelakaan setelah gagal mendarat darurat di Bandara Internasional Muan, Minggu (29/12/2024).

Kecelakaan tersebut telah menewaskan 179 orang di atas pesawat, dan hanya dua orang yang selamat.

Operasi pencarian dilakukan selama sepekan terakhir untuk mengevakuasi jasad korban.

Sementara, tim investigasi gabungan melakukan penyelidikan di lokasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut.

Seluruh 179 jasad korban kecelakaan pesawat Jeju Air telah ditemukan, dan 151 di antaranya telah diserahkan kepada keluarga, beserta barang-barang pribadi yang telah diidentifikasi.

Kecuali satu keluarga yang terdiri dari tiga orang, 25 jenazah lainnya diperkirakan akan diserahkan kepada keluarga pada sore ini.

Kecelakaan Jeju Air ini menjadi kecelakaan pesawat terburuk di Korea Selatan.

Baca Juga: Malaysia Usir 2 Kapal yang Bawa 300 Pengungsi Rohingya, Sempat Berikan Makanan dan Air Bersih

Pesawat Jeju Air gagal mendarat darurat setelah dilaporkan mengalami malafungsi roda pendaratan.

Pesawat kemudian menabrak tembok bandara, sehingga meledak dan terbakar.

Kotak hitam dari pesawat Boeing 737-800 yang digunakan Jeju Air itu telah ditemukan dan dibawa ke Amerika Serikat (AS) untuk dilakukan investigasi.


 




Sumber : Yonhap




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x