Namun, upaya ini tidak sepenuhnya sejalan dengan kebijakan Trudeau yang lebih fokus pada pengeluaran stimulus jangka pendek, termasuk usulan pemotongan pajak sementara.
Perbedaan itulah yang diperkirakan menjadi salah satu pemicu utama mundurnya Freeland dari kabinet pemerintahan Kanada saat ini.
Pengunduran diri Chrystia Freeland dinilai sebagai pukulan telak bagi Justin Trudeau, yang kini semakin terdesak oleh krisis kepercayaan internal dan eksternal.
Baca Juga: Kaleidoskop 2024: 10 Tokoh Global Paling Banyak Dicari di Google, Nama Donlad Trump Tertinggi
Beberapa anggota parlemen Liberal bahkan secara terbuka mendesak Trudeau untuk mundur, menyusul surat terbuka yang ditandatangani hampir dua lusin anggota parlemen Liberal pada akhir Oktober lalu.
“Freeland adalah salah satu rekrutan pertama Trudeau saat ia menjadi pemimpin pada tahun 2013. Ia selalu tampak sebagai anggota kabinet yang cukup loyal. [Pengunduran diri] ini cukup mengejutkan dan cukup penting. Anda jarang melihat hal ini dalam politik Kanada,” kata Éric Grenier, pengamat politik dari The Writ.
“Hal ini jelas menunjukkan bahwa saat ini ada banyak masalah dengan pemerintah," jelasnya.
Sementara itu, pemimpin oposisi dari Partai Konservatif, Pierre Poilievre, menyerukan pemilihan umum lebih cepat.
“Pemerintahan Kanada saat ini tampak tidak terkendali,” tegas Poilievre.
Dengan pemilu federal yang dijadwalkan tahun depan, pengunduran diri Freeland semakin menambah tekanan bagi Trudeau.
Hasil pemilihan sela di Cloverdale–Langley City, British Columbia, yang akan diumumkan pekan ini dipandang sebagai ujian penting bagi popularitas Trudeau.
Freeland, yang dikenal berperan penting dalam perundingan ulang Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) pada masa Trump sebelumnya, telah mengisyaratkan bahwa ia akan tetap aktif di parlemen sebagai anggota Partai Liberal dan berencana mencalonkan diri kembali.
"Tidak dapat dihindari, masa jabatan kami di pemerintahan akan berakhir. Namun, cara kami menghadapi ancaman yang dihadapi negara ini akan menentukan masa depan kami untuk satu generasi, dan mungkin lebih lama lagi," tutup Freeland dalam surat pengunduran dirinya.
Baca Juga: Trump Sebut Tentara Korut Ikut Perang Rusia Faktor Menyulitkan, tapi Yakin Bisa Urus Kim Jong-Un
Sumber : The Guardian
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.