Kompas TV internasional kompas dunia

Biden dan Harris Bikin Kesal Keluarga Aktivis AS yang Tewas Ditembak Tentara Israel, Dianggap Lembek

Kompas.tv - 12 September 2024, 11:11 WIB
biden-dan-harris-bikin-kesal-keluarga-aktivis-as-yang-tewas-ditembak-tentara-israel-dianggap-lembek
Aysenur Ezgi Eygi, warga AS-Turki yang tewas ditembak tentara Israel saat berdemonstrasi di Tepi Barat, Jumat (6/9/2024). (Sumber: Gerakan Solidaritas Internasional Via BBC Internasional)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

Gerakan Solidaritas Internasional (ISM), tempat Eygi menjadi sukarelawan mengeluarkan pernyataan terpisah.

Pada pernyataan tersebut, ISM menggaungkan keresahan keluarga Eygi atas penyelidikan kasusnya.

“Tak ada kepercayaan dari penyelidikan Israel, mengingat sejak lama tentara Israel menggunakan dalih penyelidikan sebagai upaya menutup-nutupi,” katanya.

“Kami melanjutkan meminta dilakukannya investgasi yang transparan dan independen,” katanya.

ISM juga menyebut bahwa Biden sama sekali tidak menghormati keluarga dengan tak menghubungi keluarganya.

“Meski keluarga Aysenur tengh berduka atas kematian warga AS, pemerintahannya tak juga mengangkat telepon dan menghubungi keluarga itu untuk mengungkapkan duka citanya,” kata mereka.

Juru Bicara Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby, mengonfirmasikan Biden tak berbicara dengan keluarga Eygi dan memberikan ucapan duka cita.

ISM juga menuduh pemerintahan Biden atas keterlibatan genosida Israel di Gaza.

Baca Juga: Aktivis AS Ditembak Mati Sniper Israel di Tepi Barat, Joe Biden: Tidak Sengaja

“Pemerintahan Presiden Biden telah mempersenjatai ekstremis kejahatan Israel, seperti kesaksian sukarelawan ISM, berdasarkan pengalaman kami yang luas dalam melakukan upaya perlindungan di Tepi Barat secara langsung dengamn pemukim Israel yang dipersenjatai AS,” ujarnya.

Temuan awal dari penyelidikan tentara Israel pada Selasa (10/9/2024), mengatakan Eygi, 26 tahun sangat mungkin terbunuh dari tembakan tentara Israel secara tak langsung dan tak disengaja.

Ia sendiri baru tiba di Tepi Barat pada pekan lalu sebagai bagian dari upaya mendukung dan menjaga para petani Palestina.




Sumber : Middle East Monitor




BERITA LAINNYA


Sumatra

PPN 12%, Waspadai Kenaikan Harga

28 November 2024, 15:15 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x