Ia akhirnya segera ke rumah sakit untuk disuntik vaksin tetanus.
Ia mengatakan dokter memberitahunya bahwa lukanya tak perlu dijahit, karena tak terlalu dalam.
Selain itu, lukanya akan sembuh dalam beberapa pekan.
“Kemaluan saya aman saat ini. Saya bersyukur itu bukan ular berbisa. Seekor kobra akan membunuh saya,” ucapnya.
“Namun sejak itu saya tak menggunakan toilet lagi. Setiap saya pergi ke toilet, saya melihat apa yang ada di dalamnya dan menempatkan sikat untuk memastikannya,” tambah Thanath.
Di Thailand, serangan ular piton ke orang yang menggunakan toilet telah terjadi beberapa kali.
Baca Juga: Netanyahu Makin Bikin Gallant Kesal, Pembebasan Sandera Ternyata Bukan Prioritas PM Israel
Pada 2016, seorang warga Attapor Boonmakchuay digigit kemaluannya oleh ular piton saat menggunakan toilet jongkok di Provinsi Chachoengsao.
Ia sempat pingsan karena kekurangan darah, namun selamat setelah dirawat di rumah sakit.
Pada 2020, seorang ibu rumah tangga di Boonsong Plaikaew digigit ular piton di bagian pantat ketika tengah duduk di toilet.
Sumber : Daily Mail
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.