Kompas TV internasional kompas dunia

Indonesia dan Australia Rampungkan Negosiasi Perjanjian Pertahanan

Kompas.tv - 21 Agustus 2024, 04:45 WIB
indonesia-dan-australia-rampungkan-negosiasi-perjanjian-pertahanan
Menteri Pertahanan dan Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto (kiri) dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese berjabat tangan di Gedung Parlemen Australia di Canberra, Selasa (20/8/2024). (Sumber: AP Photo)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Edy A. Putra

Menurut Graham,Prabowo pernah menegaskan Indonesia akan tetap non-blok di bawah kepemimpinannya.

Yang berarti, Indonesia akan tetap berada di antara negara-negara yang tidak ingin secara resmi bersekutu dengan atau menentang blok kekuatan besar seperti Amerika Serikat.

“Masalahnya adalah Indonesia tidak memiliki persepsi ancaman yang sama dengan Australia terhadap China,” tambahnya.

Dengan populasi sekitar 275 juta orang, Indonesia memiliki jumlah penduduk sepuluh kali lipat jumlah penduduk Australia yang hanya kurang dari 27 juta jiwa.

Kunjungan singkat Prabowo ke Canberra adalah yang pertama sejak ia terpilih sebagai presiden pada Februari lalu.

Baca Juga: Tentara Australia Ditangkap Bersama Suaminya, Didakwa Mata-Mata Rusia

Personel militer Australia dengan rakit serbu amfibi. (Sumber: Australia Defence)

Ia mengatakan Albanese adalah pemimpin asing pertama yang mengucapkan selamat atas kemenangannya dalam Pilpres 2024.

"Kita mengalami pasang surut seiring perkembangan situasi politik dan geopolitik, tetapi saya sangat senang hari ini bisa memiliki kerja sama erat selama beberapa dekade," kata Prabowo kepada wartawan.

Ia menambahkan, dirinya bertekad melanjutkan "hubungan bertetangga yang baik ini."

Albanese mengatakan dia sudah menantikan upacara pelantikan Prabowo sebagai presiden pada Oktober mendatang.

Albanese terpilih sebagai perdana menteri Australia pada 2022 saat Presiden Indonesia Joko Widodo masih menjabat.

“Tidak ada hubungan yang lebih penting daripada hubungan antara kedua negara besar kita,” kata Albanese.

“Langkah-langkah yang telah saya dan Presiden Widodo ambil bersama menuju hubungan ekonomi yang lebih dalam akan menjadi landasan bagi kerja yang saya yakini akan berlanjut di bawah pemerintahan Anda,” tambahnya.


 




Sumber : Associated Press




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x