Zelenskyy Ucapkan Ramadan Mubarak ke Umat Muslim, Ungkap Harapannya

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memberikan ucapan Ramadan Mubarak ke umat Muslim.

Ucapan itu diungkapkan Zelenskyy melalui akun resmi media sosial X miliknya, Senin (11/3/2024).

Ucapan itu diberikannya kepada umat Muslim di Ukraina dan juga seluruh dunia.

Baca Juga: Netanyahu Serang Balik Biden usai Dikritik atas Pendekatan Perang Gaza: Ia Salah

“Ramadan Mubarak kepada semua umat Muslim di Ukraina dan seluruh dunia saat bulan suci itu datang,” cuitnya di microblog tersebut.

“Sayangnya, Ramadan di Ukraina tahun ini dibayangi oleh perang yang berkelanjutan dan penderitaan,” tambahnya.

Ia pun berharap bulan suci Ramadan membuat semua orang di dunia yang menderita karena perang mengalami perdamaian yang jujur dan adil.

“Kemanusiaan mampu mencapai level persatuan yang dapat memastikan keadilan dan melindungi semua kehidupan dari perang,” tulis Zelenskyy.

Umat Muslim di Ukraina mencapai nyaris 1 persen dari keseluruhan populasi negara itu, sementara mayoritas  adalah penganut Kristen Ortodoks.

Baca Juga: Ramadan Pilu Bagi Warga Palestina di Gaza, Biasa Disambut dengan Kemeriahan Kini Suram

Sebagian besar populasi muslim Ukraina berada di Kriema, rumah dari suku Tartar Krimea, yang diduduki Rusia secara ilegal pada 2014.

Selain itu juga ada komunitas muslim yang terbatas di Ukraina timur, hasil dari gelombang migrasi ekonomi mengingat wilayah tersebut adalah area industri, dan banyak Muslim berimigrasi ke Donbas untuk bekerja di pertambangan dan pabrik.

Dilaporkan sejumlah Muslim Ukraina ikut berperang melawan Rusia, termasuk Mufti berusia 43 tahun, Said Ismahilov.