Kompas TV internasional kompas dunia

Pernyataan Bersama KTT Arab-Islam Desak DK PBB Tindak Tegas Israel dan Tuntut Gencatan Senjata

Kompas.tv - 12 November 2023, 11:04 WIB
pernyataan-bersama-ktt-arab-islam-desak-dk-pbb-tindak-tegas-israel-dan-tuntut-gencatan-senjata
Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman. KTT Luar Biasa Arab-Islam hari Sabtu, (11/11/2023) di Riyadh, Arab Saudi, menghasilkan pernyataan bersama yang mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB mengambil tindakan tegas dan mengikat untuk menghentikan agresi Israel di Gaza dan menuntut gencatan senjata di Gaza. (Sumber: Arab News)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Deni Muliya

Termasuk listrik, air, fasilitas komunikasi, dan internet.

Mereka menyebutnya sebagai hukuman kolektif dan kejahatan perang di bawah hukum internasional.

Baca Juga: KTT Darurat Arab-Islam Tuntut Gencatan Senjata Segera di Gaza, Tuduh Israel Lakukan Kejahatan Perang

KTT Luar Biasa Arab-Islam hari Sabtu, (11/11/2023) di Riyadh, Arab Saudi, menghasilkan pernyataan bersama yang mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB mengambil tindakan tegas dan mengikat untuk menghentikan agresi Israel di Gaza dan menuntut gencatan senjata di Gaza. (Sumber: Arab News)

KTT tersebut juga meminta Jaksa Agung Mahkamah Pidana Internasional untuk mempercepat penyelidikan atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina di seluruh wilayah yang diduduki, termasuk Yerusalem Timur.

Menegaskan penolakan keras terhadap upaya pemindahan paksa perorangan atau kelompok, pengusiran, atau pengusiran rakyat Palestina. 

KTT tersebut menyatakan tindakan tersebut sebagai garis merah dan kejahatan perang.

KTT tersebut memperkuat Organisasi Pembebasan Palestina sebagai satu-satunya wakil sah rakyat Palestina dan mendesak faksi-faksi Palestina untuk bersatu di bawah payungnya.

Selanjutnya, KTT tersebut menekankan kebutuhan mendesak bagi komunitas internasional untuk memulai proses perdamaian yang nyata dan kredibel berdasarkan prinsip-prinsip hukum internasional, resolusi PBB, dan prinsip tanah demi perdamaian.

Para pemimpin menyerukan solusi komprehensif terhadap isu Palestina, yakni memastikan kesatuan Gaza dan Tepi Barat.

Termasuk Yerusalem Timur, dalam kerangka negara Palestina yang merdeka, bebas, dan berdaulat.

Penutupnya, KTT tersebut mengajukan permohonan untuk konferensi perdamaian internasional yang akan meluncurkan proses perdamaian yang kredibel, mengikuti jadwal waktu tertentu dan jaminan internasional.



Sumber : WAFA / Saudi Press Agency



BERITA LAINNYA



Close Ads x