HELSINKI, KOMPAS.TV - Seekor king kobra berbisa sepanjang 2,2 meter kabur selama satu minggu dari kandangnya di kebun binatang Swedia, dan membuat publik panik. Melegakan, hewan berbahaya ini pulang sendiri setelah pencarian besar-besaran menggunakan alat canggih.
Di tengah pencarian yang membuat jantung publik dan tim pencari berdetak kencang, tiba-tiba sang king kobra kembali ke kandang dengan sendirinya, membawa akhir yang bahagia dari kisah minggat selama seminggu.
"Houdini, begitu kami menamainya, mengesot kembali ke terariumnya," kata CEO Jonas Wahlstrom dari Skansen Aquarium kepada penyiar publik Swedia SVT, Minggu (30/10/2022), seperti dilansir Associated Press.
Ular mematikan, yang nama resminya adalah Sir Vass (Sir Hiss), kabur pada 22 Oktober melalui celah lampu di langit-langit kandang kaca akuarium, bagian dari kebun binatang di museum terbuka Skansen dan taman di Djurgarden Stockholm.
Sebagai hasil dari pencarian intensif dengan mesin sinar-X, "Houdini" ditemukan awal pekan ini di ruang tertutup dekat terarium, terjebak di antara dua dinding.
Baca Juga: 5 Hal Penting yang Perlu Diperhatikan saat Bertemu Ular Weling, yang Lebih Mematikan dari Kobra
Tim pencari kemudian membuat lubang di dinding tempat ular itu bersembunyi tetapi kobra itu tiba-tiba menghilang dari pandangan kamera sinar-X pada Minggu pagi.
Ternyata ular berhasil keluar dari tempat kaburnya dan merangkak kembali ke terarium dengan sendirinya.
"Ini terlalu menegangkan bagi Houdini dengan semua lubang di dinding, jadi dia ingin pulang lagi," kata Wahlstrom kepada SVT.
Pihak kebun binatang mengatakan sang raja ular itu tidak akan selamat dari cuaca dingin Swedia jika keluar dari gedung.
King kobra dapat tumbuh hingga sepanjang 5,5 meter dan sebagian besar hidup di India, Indonesia dan Filipina.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.