MOSKOW, KOMPAS.TV - Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato tentang makna bendera triwarna Federasi Rusia pada Senin (22/8/2022). Pernyataan Putin itu disampaikan dalam rangka Hari Bendera Nasional yang jatuh setiap 22 Agustus.
Menurut Putin, bendera Rusia adalah simbol dari kehendak negara itu untuk mempertahankan kepentingan nasionalnya dan tetap setia pada nilai-nilai tradisional.
Associated Press melaporkan, dalam pidato ini, Putin tidak menyebut perang Rusia-Ukraina, tetapi menggemakan sejumlah justifikasi bagi agresi militer tersebut.
“Hasrat untuk hidup sesuai kehendak seseorang, untuk memilih jalurnya sendiri dan mengikutinya, telah menjadi kode genetik rakyat kita,” kata Putin.
“Kita teguh dalam berjuang di arena internasional hanya terhadap kebijakan-kebijakan yang sesuai kepentingan fundamental tanah air ini,” lanjut eks mata-mata KGB tersebut.
Baca Juga: Rusia Tuduh Ukraina Dalangi Pembunuhan Putri Sekutu Dekat Putin, Tersangka Kabur ke Estonia
Hari Bendera Nasional Rusia sendiri ditetapkan melalui dekrit presiden pada 1994, setelah Uni Soviet bubar. Pada 22 Agustus 1991 silam, bendera triwarna putih, biru langit, dan kirmizi sebagai bendera historis Rusia ditetapkan menjadi bendera nasional Federasi Rusia.
Pada 1993, warna biru langit dan kirmizi pada bendera tersebut diganti menjadi biru gelap dan merah.
“Bendera kita yang dikibarkan di kapal perang pertama Rusia lebih dari tiga abad lalu, tetap menjadi simbol Rusia di periode sulit dan menantang dalam sejarahnya; di bawah (Tsar) Pyotr yang Agung ketika Kekaisaran Rusia masih ada, dalam medan tempur Perang Dunia Pertama, dan di tengah perubahan dramatis 1990-an yang sukar dan kontradiktif,” kata Putin dikutip TASS.
“Pada 22 Agustus 1991, bendera putih, biru, dan merah sekali lagi berkibar di atas Rusia,” lanjutnya.
Baca Juga: Trump Dilempari Bendera Rusia
Sumber : Tass
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.