“Migran yang mencari kehidupan yang lebih baik untuk diri mereka sendiri dan keluarga mereka, warga sipil Yaman yang terluka oleh puluhan orang, adalah gambaran yang tidak pernah kami harapkan untuk muncul di Yaman.”
Terkait serangan udara di Hodeida, NetBlocks mengatakan gangguan internet dimulai sekitar pukul 01:00 waktu setempat dan mempengaruhi TeleYemen, yang mengontrol akses internet di negara itu. TeleYemen sekarang dijalankan oleh Houthi yang telah menguasai ibu kota Yaman, Sanaa, sejak akhir 2014.
Yaman menghadapi runtuhnya konektivitas internet skala nasional setelah serangan udara di gedung telekomunikasi, kata NetBlocks.
Pusat Analisis Data Internet Terapan yang berbasis di San Diego dan perusahaan internet CloudFlare yang berbasis di San Francisco juga mencatat pemadaman nasional yang memengaruhi Yaman dimulai sekitar waktu yang sama.
Lebih dari 12 jam kemudian, internet tetap mati.
Dewan Pengungsi Norwegia mengecam serangan itu sebagai serangan terang-terangan terhadap infrastruktur sipil yang juga akan berdampak pada pengiriman bantuan.
Baca Juga: Pasukan Koalisi Arab Saudi Bombardir Ibu Kota Yaman, Belasan Tewas Termasuk Sipil
Saluran berita satelit Al-Masirah Houthi mengatakan serangan terhadap gedung telekomunikasi menewaskan dan melukai banyak orang, sambil menyiarkan rekaman kekacauan dan orang-orang yang menggali puing-puing untuk mencari mayat saat suara tembakan terdengar. Para pekerja bantuan membantu para penyintas yang berlumuran darah.
Save the Children mengatakan serangan udara di Hodeida menewaskan sedikitnya tiga anak yang bermain di lapangan sepak bola.
Foto satelit yang dianalisis oleh Associated Press sesuai dengan foto yang dibagikan di media sosial tentang gedung telekomunikasi yang diratakan oleh serangan udara tersebut.
Koalisi pimpinan Saudi yang memerangi pemberontak Houthi mengakui melakukan serangan udara yang akurat untuk menghancurkan kemampuan milisi di sekitar pelabuhan Hodeida.
Arab Saudi tidak segera mengakui mereka menyerang target telekomunikasi seperti yang dijelaskan NetBlocks, tetapi menyebut Hodeida sebagai pusat pembajakan dan penyelundupan senjata Iran untuk mendukung Houthi.
Iran membantah mempersenjatai Houthi, meskipun para ahli PBB, analis independen dan negara-negara Barat menunjukkan bukti yang menunjukkan hubungan Teheran dengan senjata tersebut.
Kabel FALCON bawah laut membawa internet ke Yaman melalui pelabuhan Hodeida di sepanjang Laut Merah untuk TeleYemen.
Kabel FALCON juga mendarat di pelabuhan Ghaydah di timur jauh Yaman, tetapi mayoritas penduduk Yaman tinggal di baratnya di sepanjang Laut Merah.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.