Kompas TV internasional kompas dunia

Anti Vaksin dan Merasa Pahlawan, Akhirnya Mau Divaksin Setelah Nyaris Tewas Dihantam Corona

Kompas.tv - 20 Januari 2022, 15:36 WIB
anti-vaksin-dan-merasa-pahlawan-akhirnya-mau-divaksin-setelah-nyaris-tewas-dihantam-corona
Anti-vaksin bernama Andrew Pugh sebelumnya merasa sebagai pahlawan karena tak vaksin dan akhirnya mau divaksin setelah nyaris tewas karena covid-19. (Sumber: Daily Mail)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

WORCHESTER, KOMPAS.TV - Seorang anti-vaksin merasa seperti pahlawan karena tolak vaksinasi Covid-19.  Namun, setelah virus corona menyerangnya dan hampir merenggutnya nyawa, dia pun berubah pikiran.

Ia pun akhirnya mau menjalani vaksinasi Covid-19, setelah sembuh dan mengimbau agar masyarakat tak melakukan kesalahan yang sama seperti dirinya.

Dialah  Andrew Pugh, 52 tahun, seorang tukang sampah asal Inggris yang awalnya menolak divaksinasi setelah mempercayai teori konspirasi yang dibacanya di Facebook.

Ia bahkan menyombongkan diri  dan menyebut sebagai  pahlawan karena tak divaksin, meski pasangannya memohon agar ia menghadapi virus ini dengan serius.

Baca Juga: NASA: Letusan Gunung Api Tonga Berkekuatan Lebih dari 600 Kali Ledakan Bom Atom Hiroshima

Pada 5 Desember lalu, akhirnya hal buruk menimpanya setelah ia dipastikan terinfeksi Covid-19.

Ia dilarihan ke rumah sakit Worcestershire, dan masuk ke ruangan perawatan intensif (ICU), karena kesulitan bernapas.

Keluarganya pun diberitahu kemungkinan ia akan selamat hanya 50 persen.

Dilansir dari Daily Mail, saat berada di rumah sakit, Pugh memposting video yang menggambarkan perjuangannya melawan Covid-19 di Facebook.

Setelah enam minggu, Pugh pun akhirnya kembali ke Worchester.

Ia kemudian melakukan vaksinasi dan merasa senang bisa mendapatkannya.

“Saya keluar dari rumah sakit dan hal pertama yang saya lakukan adalah vaksinasi. Sangat melegakan bisa divaksinasi,” ujarnya.

“Saya tak mau ada orang yang mengalami apa yang keluarga saya rasakan. Jika bisa memutar waktu, saya pasti akan melakukan vaksinasi secepatnya,” tambah Puh.

Meski sudah vaksinasi, Pugh mengaku masih menghadapi jalan sulit setelah berperang melawan Covid-19.

“Setiap hari adalah perjuangan. Saya masih kesulitan bernapas,” ujarnya.

“Sejak pulang ke rumah, saya harus belajar teknik bernapas untuk membantu tugas sehari-hari. Saya harus merasa tenang,” tambahnya.

Baca Juga: Sempat Menganut Anti-Vaksin, Perempuan Ini Berubah Pikiran Usai Tersiksa karena Terinfeksi Covid-19

Pugh pun menegaskan untuk berjalan di tangga saja masih menjadi sebuah tantangan berat untuknya.

Pugh menegaskan dirinya akan menggunakan pengalamannya untuk meyakinkan orang lain agar mau divaksinasi.

“Saya tak mau divaksinasi. Saya pikir saya seorang pahlawan. Jika bukan karena perawat dan fakta saya bukan perokok, saya mungkin tak akan hidup,” tuturnya.

“Pesan saya mudah, tolonglah Anda semua vaksinasi. Anda pasti tak mau berakhir seperti saya,” kata Pugh.




Sumber : Daily Mail




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x