BEIJING, KOMPAS.TV - Indonesia masih menjadi negara eksportir sarang burung walet terbesar karena berhasil mencukupi 69,9 persen kebutuhan China selama periode Januari-Juli 2021.
Selama periode tersebut, China mengimpor sarang burung walet dengan nilai total sebesar 224,7 juta dolar AS.
"Sekitar 69,9 persennya berasal dari Indonesia atau naik 31,8 persen dibandingkan impor (sarang walet) China pada periode Januari-Juli 2020," kata Atase Perdagangan pada Kedutaan Besar RI di Beijing Marina Novira Anggraini, Senin (15/11/2021), seperti dilansir Antara.
Dengan demikian, Indonesia masih menjadi andalan utama pemasok sarang burung walet China.
"Indonesia sampai saat ini menjadi negara produsen sarang burung walet terbesar di dunia. Sekitar 80 persen sarang burung walet di dunia berasal dari Indonesia," ujarnya.
Marina menyebutkan awalnya hanya enam perusahaan asal Indonesia yang terdaftar sebagai pemasok sarang burung walet ke China pada 2015.
Baca Juga: Bersama Sarang Burung Walet, Semua Bisa Jadi Jutawan
"Sejak 2019, pemerintah Indonesia terus berupaya menambah jumlah perusahaan sarang burung walet yang terdaftar di China," kata Marina.
Saat ini sudah ada 23 perusahaan Indonesia yang secara resmi terdaftar di Badan Kepabeanan China (GACC) yang telah berhasil memasok produknya ke negara berpenduduk terbanyak di dunia itu.
"Indonesia dikenal sebagai negara penghasil sarang burung walet berkualitas terbaik yang bisa digunakan sebagai makanan suplemen, obat-obatan, dan kosmetik karena tingginya kandungan nutrisi," kata Marina.
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.