Dirayu dengan Makanan, Perempuan Ini Diperkosa Bergilir di Ambulans

RAJASHTAN, KOMPAS.TV - Seorang perempuan di India diperkosa secara bergilir di sebuah ambulans oleh supir dan rekan-rekannya.

Polisi mengungkapkan pada Rabu (26/5/2021), korban dirayu oleh pelaku dengan makanan untuk ikut dengannya ke amblans.

Menurut pihak kepolisian, insiden tersebut terjadi pada Senin (24/5/2021) di Rajashtan, Jaipur.

Dikutip dari NDTV, pelaku tak mengantarkan korban ke rumahnya, namun ke tempat terpencil.

Baca Juga: Pemimpin HAM PBB Sebut Serangan Israel ke Gaza Bisa Dikategorikan Kejahatan Perang

Petugas Kepolisian Moti Doongri, Surendra Pancholi, di sana pelaku memperkosa korban.

Ironisnya, korban yang berusia 22 tahun baru saja menikah.

Polisi telah merekam pengakuan korban dan ia juga telah diperiksa oleh pekerja medis professional.

Polisi juga telah menangkap pelaku dan saat ini telah menahannya, serta akan menginterogasinya.

Pancholi mengatakan berdasarkan pengakuan korban, kasus ini akan terdaftar di bawah seksi 376 D (pemerkosaan bergilir) dari KUHP India, serta dari Undang-Undang SC/ST (Pencegah Kekejaman).

Insiden ini membuat India terus mencatatkan kasus kekerasan seksual yang cukup besar.

Padahal, negara tersebut masih tersiksa dengan kasus Covid-19, termasuk sejumlah varian barunya.

Baca Juga: Minta Pelaku Pemerkosaan Nikahi Korban, Hakim di India Dikecam dan Diminta Mundur

Kejahatan seksual diduga sebagian besar tidak dilaporkan, meski Undang-Undang Pemerkosaan yang ketat mulai diberlakukan setelah kemarahan secara nasional menyusul kasus pemerkosaan bergilir di Delhi pada 2012.

Pada awal tahun ini di Madhya Prades, seorang perawat di Rumah Sakit Bheopal diperkosa oleh seorang pasien Covid-19.

Perawat tersebut kemudian meninggal 24 jam setelah serangan.

Sedangkan seorang perawat pria di rumah sakit yang sama telah dilaporkan melecehkan seorang pasiennya saat jadwalnya berjaga.