EURO 2020: Rusia Vs Finlandia, Main Cantik atau Gaduh?

MOSKOW, KOMPAS.TV - Rabu (16/6/2021) pukul 20.00 WIB, Rusia akan bertemu Finlandia pada partai kedua Group B, Euro 2020.

Skor pertanding seri akan merusak kans Rusia lolos ke babak berikut, sementara jalan Finlandia akan mulus kalau menang.

Pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov, pada konferensi pers 15 Juni, melihat ada perbedaan pendekatan antara kedua tim tanpa mengurainya.

Yuri Zhirkov hampir dipastikan tidak bisa tampil lagi di Euro 2020, sementara Fedor Kudryashov, Georgi Dzhikiya, Daler Kuzyaev, dan Aleksandr Golovin sudah ikut berlatih.

Kepada MatchTV, mantain pemain Arsenal FC, Andrey Arshavin bimbang antara menggunakan dua penyerang 'tiang' yang rusuh di kotak penalti atau main cantik dengan operan bawah.

Arshavin melihat Rusia berpotensi meracik duo penyerang yang tinggi-tinggi dari tiga pilihan penyerang Artem Dzyuba, Anton Zabolotny, dan Aleksandr Sobolev, sementara pelatih FC Ahmat Grozny Andreay Talalaev menyebut nama-nama Aleksey Ionov dan Rifat Zhemateldinov sebagai pemain kreatif terbaik untuk mendampingi Artem Dzyuba di lini depan.

Talalaev minggu ini merekrut Yaya Toure sebagai asistennya di FC Akhmat, demikian laporan Goal.com, Sport.ru.

Arshavin dan Talalaev setuju Aleksandr Golovin dan Aleksey Miranchuk perlu dimainkan bersama.

Di tempat terpisah, pelatih Rusia saat Euro 2016, yaitu Leonid Slutskiy, melihat Finlandia beruntung bisa mencetak gol kemenangan dari satu shot on target, demikian komentarnya di kanal YouTube KommentShou.

Komentator Roman Guttsait mengatakan, "Kami di Rusia menganggap Finlandia tim terlemah, dan lawan mereka sudah pasti dapat 3 poin, tapi sekarang orang-orang Finlandia juga berpikir persis begitu (tentang Rusia)."

Rusia dan Finlandia adalah musuh bebuyutan dalam olahraga hoki es. Kedua negara sempat berperang di tengah abad ke-20.

Banyak suku di Barat Laut dan Utara Rusia berbahasa serumpun dengan bahasa Finlandia.

Keduanya memiliki sejarah bersama sebagai bagian dari Kekaisaran Rusia, sebelum Finlandia melepaskan diri setelah abdikasi Tsar Rusia Nikolay II tahun 1917. Rakyat kedua negara sama-sama suka vodka, sauna, dan jamur hutan.

Menurut Markku Kanerva, pelatih Finladia, timnya akan beredam pressing Rusia seperti saat melawan Denmark, Championat.ru melaporkan.

Dzyuba adalah senjata utama Rusia, aku Kanerva, yang bisa menerima hasil seri sore nanti.

Pemain tengah Finlandia Yoni Kauko di saat yang sama justru tidak mau hasil lain kecuali kemenangan.

Fans Finlandia ditunggu kedatangannya di Rusia oleh kedua kubu. Saint Petersburg hanya 390 km perjalanan darat dari Helsinki, dan sekitar 170 km dari perbatasan.

Situs pendukung 'North Guard' Finlandia menyediakan informasi kesehatan, dimana bisa ditemukan pernyataan yang mengingatkan para fans untuk koordinasi dulu dengan pihak asuransi sebelum melakukan vaksinasi di Rusia.

Sementara itu, kenaikan angka penularan Covid-19 masih menjadi kekhawatiran.

Sejak Senin, 14 Juni, Rusia melakukan pengetatan kebijakan Covid-19 di berbagai kota, namun Saint Petersburg baru akan dimulai pada 17 Juni.

(Laporan Koresponden KompasTV Dimitri Situmeang dari Moskow)