Meningitis Bakterialis Penyebab Jeff Beck Meninggal Dunia, Apa Itu?

JAKARTA, KOMPAS.TV - infeksi maningitis bakterialis dikabarkan menjadi penyebab meninggalnya gitaris legendaris Jeff Beck pada Selasa (10/1/2023) dalam usia 78 tahun. 

Informasi kematian Geoffrey Arnold Beck karena infeksi meningitis bakterialis itu disampaikan melalui akun Twitter ofisial Jeff Beck oleh pihak yang mengatas namakan keluarga gitaris Inggris tersebut. 

“Setelah tiba-tiba tertular meningitis bakterialis, dia meninggal dengan tenang kemarin. Keluarganya meminta privasi saat mereka memproses kehilangan yang luar biasa ini.” 

Baca Juga: Johnny Depp Sindir Amber Heard di Lagu Barunya dengan Jeff Beck

Seberapa bahaya kah maningitis bakterialis? 

Melansir Centers for Disease Control and Prevention(CDC), meningitis bakterialis merupakan kondisi yang serius. Beberapa orang yang mengalami infeksi ini dapat meninggal dalam hitungan jam.

Namun, kebanyakan orang sembuh dari meningitis bakteri, tetapi umumnya mengalami cacat permanen, seperti kerusakan otak, gangguan pendengaran, hingga ketidakmampuan belajar.

Baca Juga: Sembari Menunggu Putusan Juri, Johnny Depp Manggung Bareng Jeff Beck

Penyebab meningitis bakterialis

Beberapa jenis bakteri yang dapat menyebabkan meningitis bakterial, di antaranya Streptococcus pneumoniae, Streptococcus Grup B, Neisseria meningitidis, Haemophilus influenzae, Listeria monocytogenes, dan Escherichia coli.

Bakteri tersebut memengaruhi kelompok usia tertentu. Pada kasus Jeff Beck yang masuk sebagai kategori orang dewasa, mungkin terinfeksi bakteri S. pneumoniae, N. meningitidis, H. influenzae , grup B  Streptococcus, atau L. monocytogenes.

Bakteri tertentu yang menyebabkan meningitis bakterialis, dapat menyebar melalui makanan, tetapi sebagian besar bakteri ini menyebar melalui beberapa cara, seperti bersin atau batuk.

Baca Juga: Manfaat Rebusan Kayu Manis, Bisa Turunkan Kadar Gula Darah dan Berat Badan

Gejala meningitis bakterialis

Gejala meningitis mungkin akan muncul tiba-tiba, seperti demam, sakit kepala, hingga leher kaku. Dalam beberapa kasus, penderita juga dapat mengalami mual, muntah, photophobia, dan perubahan status mental (kebingungan).

Umumnya, gejala meningitis bakterialis berkembang 3-7 hari setelah terpapar, tergantung pada jenis bakteri yang menginfeksi. Orang dengan meningitis bakteri juga dapat mengalami kejang, koma, bahkan meninggal dunia.