Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Freeport Jual 125 Kg Emas ke Antam Senilai 12,5 Miliar Dolar AS, Kurangi Ketergantungan Impor

Kompas.tv - 21 Februari 2025, 23:25 WIB
freeport-jual-125-kg-emas-ke-antam-senilai-12-5-miliar-dolar-as-kurangi-ketergantungan-impor
Kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Aneka Tambang (Antam) resmi dilakukan, ditandai dengan penjualan emas hasil produksi Freeport ke Antam, sebanyak 125 kg. (Sumber: Antam)
Penulis : Dina Karina | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Aneka Tambang (Antam) resmi dilakukan, ditandai dengan penjualan emas hasil produksi Freeport ke Antam, sebanyak 125 kg. 

Penjualan itu tertuang dalam kontrak kerja sama selama lima tahun dengan nilai total mencapai 12,5 miliar dolar AS.

Penjualan emas ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian jual beli logam emas antara Freeport dan Antam yang telah disepakati pada awal November lalu.

Melalui kerja sama ini, Antam diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap impor bahan baku logam mulia, khususnya emas batangan.

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Signifikan, Tembus Rp1.708.000 per Gram

Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan, Freeport memiliki fasilitas pemurnian dengan kapasitas produksi mencapai 50 ton emas per tahun, di mana Antam akan menyerap hingga 30 ton emas.

"Kerja sama ini memberikan manfaat besar bagi perekonomian nasional. Hilirisasi adalah opsi yang tidak bisa ditawar," kata Erick dalam keterangan resminya di Jakarta pada Jumat (21/2/2025).

Ia menyampaikan, kerja sama ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menugaskan Kabinet Merah Putih untuk menjalankan program strategis seperti swasembada energi dan hilirisasi sumber daya alam.

Erick menyebut, hilirisasi sektor pertambangan, terutama emas, akan memperkuat posisi Indonesia di pasar global, serta memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Juga: Presiden Prabowo akan Resmikan Bank Emas Pertama di Indonesia pada 26 Februari 2025

"Cadangan emas kita itu nomor enam terbesar di dunia sekitar 2.600 metrik ton, tapi untuk cadangan emas batangan, kita berada di peringkat 43 dunia," ungkap Erick. 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber :

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x