Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Profil AHY yang Kini Jadi Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur, Ekonomi, dan Kewilayahan

Kompas.tv - 20 Oktober 2024, 23:55 WIB
profil-ahy-yang-kini-jadi-menteri-koordinator-bidang-infrastruktur-ekonomi-dan-kewilayahan
Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY usai bertemu Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (17/20/2024). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV)
Penulis : Dina Karina | Editor : Iman Firdaus

Setelah Pemilu 2019, AHY kemudian dipercaya untuk menjadi Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. 

Baca Juga: Pakar: Prabowo Harus Buktikan Menteri Pilihannya Berkinerja Baik, Terlepas dari Menteri Era Jokowi

Kemudian, pada 15 Maret 2020, dalam Kongres V Partai Demokrat, AHY terpilih secara aklamasi untuk menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.

Selain tugas-tugas sebagai Ketum Partai Demokrat, AHY juga aktif sebagai Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute, founder AHY Foundation, dan founder Overlanding Indonesia, sebuah komunitas penjelajah alam nusantara. 

Pada Pemilu 2024, AHY memimpin langsung pemenangan Pemilu Legislatif 2024 Partai Demokrat, juga dalam pemenangan Pemilihan Presiden Prabowo-Gibran, yang berhasil memenangkan pemilu satu putaran versi hasil hitung cepat (21 Februari 2024).

AHY juga telah menyelesaikan pendidikan doktoralnya bidang Pembangunan Sumber Daya Manusia, di Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur.

Sejak awal, AHY fokus pada Sumber Daya Manusia sebagai modal utama kemajuan bangsa.

Baca Juga: Respons soal Jumlah Kementerian Prabowo, Pengamat Politik Burhanuddin: Saya Khawatir

Pendidikan Formal:

*Master of Science in Strategic Studies di Rajaratnam School of International Studies, Nanyang Technological University, Singapura, 2006.

*Master in Public Administration di John F. Kennedy School of Government, Harvard University, Amerika Serikat, 2010.

*Master of Arts in Leadership and Management di George Herbert Walker School of Business and Technology, Webster University, Amerika Serikat, 2015.


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x