Kompas TV ekonomi energi

Telan Investasi Rp4,8 T, PLTGU Tambak Lorok Blok 3 Resmi Beroperasi Pasok Listrik Jawa-Bali

Kompas.tv - 31 Agustus 2024, 23:31 WIB
telan-investasi-rp4-8-t-pltgu-tambak-lorok-blok-3-resmi-beroperasi-pasok-listrik-jawa-bali
PT PLN (Persero) meresmikan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Tambak Lorok Blok 3, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (30/8/2024). (Sumber: Hutama Karya )
Penulis : Dina Karina | Editor : Vyara Lestari

Menurutnya, keunggulan tersebut membuka peluang bagi pertumbuhan pembangkit EBT lain yang bersifat intermiten untuk terus meningkat. Lantaran PLTGU ini dapat mengantisipasi dengan cepat pasokan listrik yang fluktuatif.

“Dengan adanya fast response power plant seperti ini tentu saja keandalan sistem di Jawa Tengah akan meningkat drastis dan juga ruang untuk menambah dari Variable Renewable Energy juga akan meningkat drastis,” tuturnya. 

Baca Juga: Hutama Karya Dapat Proyek Baru Rp484 M, Bangun Gedung BI dan Perbaiki Jalan di Timor Leste

Sebagai informasi, PLTGU ini digarap atas hasil Kerja Sama Operasi (KSO) antara Hutama Karya dengan kontraktor internasional, yakni General Electric (GE) dan Marubeni Corporation (MC).

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menjelaskan dengan nilai investasi sebesar Rp 4,8 Triliun, kehadiran PLTGU ini memiliki kapasitas sebesar 779 Megawatt (MW), yang akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pemenuhan kebutuhan listrik di wilayah Jawa dan Bali.

“Rampungnya proyek ini menambah portofolio Hutama Karya pada proyek EPC. Ini merupakan pencapaian besar perusahaan dalam menghasilkan proyek yang dapat meningkatkan kapasitas listrik nasional, terutama dengan adopsi teknologi canggih yang belum pernah diterapkan di Asia Pasifik,” ujar Adjib beberapa waktu lalu, dikutip dari laman resmi Hutama Karya, Minggu (31/8). 

Dalam proyek ini, Hutama Karya berhasil menyelesaikan pekerjaan sipil yang meliputi perbaikan tanah, pembangunan struktur dan bangunan, serta instalasi peralatan. 

Baca Juga: Daftar 16 BUMN yang Dapat PMN Rp44,24 Triliun, Hutama Karya Terbesar, ASABRI Nomor 2

“PLTGU Tambak Lorok Blok 3 akan menjadi pembangkit listrik pertama di Asia Pasifik yang mengadopsi teknologi turbin gas HA (High-efficiency Air-cooled), dimana memungkinkan efisiensi energi yang optimal melalui kombinasi pembangkit tenaga gas dan uap yang telah memenuhi standar manajemen kualitas lingkungan internasional,” sambungnya. 

Dalam penyelesaiannya, proyek ini menghadapi tantangan cuaca dikarenakan area proyek yang berada pada area Pelabuhan Tanjung Emas sehingga sering kali mengalami banjir rob, sementara tantangan lainnya yakni pembangunan proyek ini melewati kondisi Pandemi Covid-19 karena dibangun sejak 2017. 

PLTGU Tambak Lorok merupakan Proyek Pembangkit Listrik milik PT PLN Indonesia Power, anak perusahaan PT PLN (Persero), yang menjadi salah satu penugasan Pemerintah dan secara khusus bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pasokan listrik di area Jawa dan Bali.


 

 




Sumber :




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x