JAKARTA, KOMPAS.TV - Saat ini banyak masyarakat yang menggunakan jasa cek Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang dulunya bernama BI Checking. Padahal itu berbahaya karena bisa membuat data pribadi bocor.
Mengutip akun Instagram layanan dan pengaduan konsumen OJK, @kontak157, tawaran jasa cek SLIK OJK banyak dilakukan lewat media sosial.
"Nder kalo masih butuh jasa cek slik boleh dm aku yaa. 40k/NIK," tulis sebuah akun.
"Makanya rutin cek SLIK OJK. Minimal tiap 6 bulan sekali. Kalo lewat OJK, antri lama dan panjang. Bisa pake jasa, bayar 100rebuan, 6 jam keluar data lu semua,"
Baca Juga: Deretan Pinjaman atau Kredit yang Masuk BI Checking, Beserta Cara Cek SLIK OJK Pakai KTP
"Gw selalu pake jasa krn males daftar antrian di OjK. Ngeceknya pake jasa cek SLIK 3rd party gt. Murah cuman 150an langsung keluar SLIK-nya Ini gw pake juga buat checking sodara, temen atau siapapun yg gw rasa harus dicek Jd keliatan status pinjol (legal) gimana. Kalo pinjol legal aja udah kol5, ya begitulahhh,"
OJK menjelaskan, ada risiko mengintai dibalik praktik jasa cek SLIK OJK. Yakni:
1. Penyalahgunaan data pribadi
2. Bocornya informasi debitur yang rahasia
3. Penipuan keuangan lainnya akibat penyalahgunaan informasi
Pasalnya, saat meminta pengecekan, konsumen harus memberikan data pribadi mulai dari nama, alamat, NIK, NPWP, hingga informasi keuangan lainnya.
Baca Juga: Banyak Anak Muda Gagal Ajukan KPR karena PayLater, Simak Tips Ini dari OJK
"Hai sobat kontak, ayo lebih waspada terhadap JASTIP cek SLIK OJK karena data pribadimu bisa disebar dan disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggungjawab!," kata OJK dikutip Kamis (7/9/2023).
Meski membutuhkan waktu, mengecek SLIK OJK bisa dilakukan sendiri secara online maupun offline.
Metode pertama untuk memeriksa BI checking atau SLIK OJK adalah dengan cara offline, yaitu dengan mengunjungi langsung kantor OJK terdekat. Berikut langkah-langkahnya:
• Datang ke kantor OJK yang terletak dekat dengan Anda, seperti Kantor Pusat, Kantor Regional, atau Kantor yang melaksanakan layanan iDebKu OJK.
• Siapkan dokumen pendukung yang meliputi identitas asli beserta fotokopinya (KTP untuk WNI atau paspor untuk WNA).
Baca Juga: Meski Tak Sampai Rp1 Juta, Utang Paylater-Pinjol Bisa Hambat Pengajuan KPR
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.