JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebelum Adam diciptakan, Allah SWT telah lebih dulu menciptakan malaikat dan jin.
Di antara ketiga makluk itu, kita mengenal dengan nama iblis.
Quraish Shihab dalam bukunya, Yang Tersembunyi: Jin, Iblis, Setan, dan Malaikat dalam Al Quran-As Sunah, menjelaskan Qur’an telah menginformasikan bahwa jin, setan, dan malaikat merupakan makhluk ciptaan Allah.
Bahkan, mereka diciptakan lebih dahulu daripada manusia, dan pengakuan terhadap keberadaan salah satu dari mereka, yaitu malaikat, ditempatkan sebagai pilar keimanan agama Islam.
Jadi, persoalannya bukan terletak pada ada atau tidaknya wujud-wujud tersebut, tetapi lebih pada bagaimana menyikapi keberadaan mereka dengan cara yang benar.
Namun, bagaimana awal mula iblis ada? Apakah dia termasuk golongan malaikat atau jin? Sebab dalam penciptaannya, keduanya berbeda. Malaikat diciptakan dari cahaya, sementara jin dari nyala api.
Menurut Imam Ibnu Katsir, awalnya, iblis diciptakan sebagai salah satu makhluk Allah yang sangat mulia. Nama asli Iblis adalah Al Harits. Dinamakan demikian lantaran Iblis pernah menjadi penjaga surga. Sementara Azazil, merupakan panggilan besar malaikat.
Mengutip dari buku 'Laki-Laki yang Tak Berhenti Menangis' yang ditulis Rusdi Mathari, berikut kisah tentang Azazil.
Suatu ketika malaikat melihat sebuah tulisan yang terpampang di salah satu dinding surga dan tertulis sebagai ketetapan Allah (Lauhul Mahfud), isinya:
"Karena kesombongan, seorang yang muqorrobin (sangat dekat dengan Allah) akan mendapat laknat."
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.