JAKARTA, KOMPAS.TV- Hujan yang terus menerus turun dalam beberapa hari terakhir, membuat jalan Tol Jakarta-Cikampek jadi berlubang. Banyak pengguna jalan yang mengeluhkan kondisi tersebut. Salah satunya penceramah Yusuf Mansyur yang mengalami pecah ban akibat jalan berlubang.
Dalam sebuah video yang ia unggah di Instagram pribadinya, Yusuf Mansyur mengaku ban mobil travel yang ditumpanginya sampai robek. Hal itu terjadi di sekitar KM 65 Tol Japek arah Bandung pada Sabtu (25/2/2023).
"Di tol, lobangnya dahsyat. Ban mobil ampe robek, dan di sepanjang jalan, terlihat mobil-mobil ngalamin serupa. Alhamdulillah. Insyaallah bisa segera diatasi oleh pemerintah terkait sebelum makin banyak korban. Sekitar Km 65 arah Bandung," tulis Yusuf Mansur pada Minggu (26/2).
Ia merasa beruntung tidak sampai mengalami kecelakaan maut. Yusuf Mansyur juga meminta agar pihak terkait segera memperbaiki kondisi jalan yang rusak.
Yusuf Mansyur mengatakan, dirinya melihat beberapa mobil yang mengalami kejadian serupa.
Baca Juga: Pengendara Ngeluh Ban Mobilnya Penyok Karena Lubang di Tol Cikampek, Ini Respons Jasa Marga
"Ini emang PR (pekerjaan rumah) hulu ke hilir. Banyak pertanyaan di balik kejadian ini. Teriring doa untuk semua yang ada di balik tol. Baik kementerian maupun semua yang terkait," ujar Yusuf Mansyur.
"Dan buat semua yang mengalami lebih dari sekadar robek, misal, patah as, atau apa, tetep alhamdulillah aja jika ga mengalami kecelakaan maut," tambahnya.
Setelah unggahan itu, Yusuf Mansyur juga mengunggah beberapa video lainnya yang berisi suasana di dalam mobil travel saat melewati tol serta proses perbaikan jalan yang dilakukan Jasa Marga.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berzikir dan berdoa agar tak ada kecelakaan serius dan korban akibat jalan berlubang di tol.
Pihak Jasa Marga sendiri sudah merilis permintaan maaf kepada para pengguna jalan tol serta pengendara yang mobilnya rusak akibat jalan berlubang.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan terhadap kondisi perkerasan jalan tol khususnya di Ruas Jakarta-Cikampek," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, Minggu (26/2).
Baca Juga: Syarat dan Cara Ajukan Klaim ke Jasa Marga Saat Mobil Rusak Akibat Jalan Tol Berlubang
Lisye mengatakan, pihaknya akan terus melakukan upaya penanganan terhadap lubang dengan menyiagakan tim 24 jam.
Serta melakukan pengecekan lokasi secara berkala, terutama di titik-titik yang dilaporkan oleh pengguna jalan melalui Call Center Jasa Marga di nomor 14080.
Ia menjelaskan, Jasa Marga telah melakukan tindakan awal berupa patching atau penambalan sementara di lokasi lubang.
Selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan perawatan berupa program rekonstruksi perkerasan untuk menjaga tingkat keselamatan dan keamanan pengguna jalan.
"Sepanjang tahun 2023, kami telah merencanakan program pemeliharaan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun arah Jakarta," ucapnya.
Jasa Marga Transjawa Tol juga menyiapkan tim patching yang bertugas melakukan pemeriksaan dan penambalan sementara di lokasi yang memang memerlukan perbaikan.
"Perbaikan bersifat sementara dengan tetap memperhatikan faktor kondisi cuaca di lapangan," sambungnya.
Baca Juga: Akibat Hujan Deras, Bahu Jalan Tol Purwakarta Longsor
Lisye melanjutkan, upaya pencegahan terhadap kejadian serupa tidak hanya dilakukan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Tapi juga di ruas tol lain dengan menyiagakan petugas 24 jam untuk perbaikan dengan memperhatikan kondisi cuaca dan lalu lintas kendaraan.
"Jika mengalami kendala di jalan tol Jasa Marga Group, segera hubungi layanan One Call Center 24 jam di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA, atau melalui aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android," tutur Lisye.
"Jasa Marga juga memberlakukan prosedur penanganan klaim dari pengguna jalan untuk kejadian-kejadian khusus, salah satunya kerugian akibat kerusakan jalan atau karena jalan berlubang," ucapnya," lanjutnya.
Sedangkan untuk klaim kendaraan akibat jalan rusak atau jalan berlubang di Jalan Tol Jasa Marga Group, dapat ditempuh dengan melaporkan terlebih dahulu peristiwa yang dialami di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kepada Call Center Jasa Marga di nomor 14080.
Petugas Call Center kemudian akan mengirim petugas Mobile Customer Service menuju lokasi kejadian untuk membantu pengguna jalan agar dapat melanjutkan perjalananan.
Jika pengguna jalan mengalami kerugian dan akan mengajukan klaim, maka petugas akan menjelaskan mekanisme penyelesaian, termasuk membuatkan berita acara kerusakan atau kerugian pengguna jalan.
Baca Juga: Cerita Sadinem Kaya Mendadak Punya Duit Rp2,8 Miliar Imbas Jalan Tol Solo-Jogja
Proses pengajuan klaim dimaksud disampaikan kepada Jasa Marga selambat-lambatnya 3x24 jam setelah kejadian dengan melengkapi bukti-bukti sebagai kelengkapan administrasi.
Jasa Marga akan memproses klaim pengguna jalan dan jika memenuhi kriteria-kriteria yang dipersyaratkan, akan dilakukan proses ganti rugi sesuai ketentuan yang berlaku.
"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan agar selalu berhati-hati di jalan, patuhi rambu-rambu yang berlaku, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, serta memastikan kecukupan saldo uang elektronik dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan," tuturnya.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.