JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyatakan, keuangan negara mulai membaik pada kuartal-III 2021 atau Januari-September dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Menurut Sri Mulyani, kinerja APBN yang terus membaik mampu mendukung pemulihan ekonomi nasional dari dampak pandemi Covid-19.
"Kerja Keras APBN semakin nyata, pemulihan ekonomi nasional semakin merata," kata Sri Mulyani dalam unggahan di akun instagramnya, dikutip Selasa (26/10/2021).
Menteri Keuangan menjelaskan, pendapatan negara tercatat sudah mencapai Rp1.354,8 triliun atau tumbuh 16,8 persen.
Untuk pertumbuhan penerimaan pajak sampai dengan September sudah mencapai 13,2 persen, dimana capaian ini semakin mendekati target APBN 2021 yaitu 14,7 persen.
Penerimaan kepabeanan dan cukai mampu tumbuh 29 persen dan realisasi PNBP yang hingga September 2021 sudah mencapai 107,6 persen dari target APBN 2021.
Baca Juga: Pemerintah Cuan Triliunan Rupiah dari Booming Harga Komoditas
"Pertumbuhan belanja negara sampai September 2021 telah mencapai Rp1.806,8 triliun atau tumbuh minus 1,9 persen. Hal ini dikarenakan akselerasi kebutuhan belanja di periode sebelumnya," ujar Sri Mulyani.
Pembiayaan anggaran atau utang pemerintah juga mengalami penurunan yaitu hanya mencapai Rp621,9 T atau turun 20,7 persen, dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp784,6 T pada periode yang sama.
"Ini menggambarkan kelanjutan konsolidasi fiskal sudah mulai berjalan sesuai yang kita harapkan," ucap Sri Mulyani.
Ia melanjutkan, setelah mengalami lonjakan kembali kasus Covid-19 pada Juni-Agustus, kinerja ekonomi semakin membaik.
Baca Juga: Harga Minyak Naik, Pertalite Harusnya Dijual Rp11.000
PMI Manufaktur Indonesia kembali berekspansi, bahkan di antara ASEAN-5, Indonesia mampu mencapai PMI Manufaktur tertinggi yaitu 52,2.
"Pertumbuhan ekonomi Q3-2021 diperkirakan akan berada pada kisaran 4,5 persen karena ditopang oleh konsumsi masyarakat yang masih kuat, aktivitas investasi meningkat, kinerja ekspor kuat didorong berlanjutnya tren harga komoditas, serta pemulihan yang merata di berbagai wilayah," terang Sri Mulyani.
Ia juga merinci apa aja manfaat yang diberikan APBN kepada masyarakat dalam mengatasi pandemi sejak Januari hingga September 2021. Yaitu:
Baca Juga: Harga Minyak Goreng Terus Naik Sejak April, Kini Tembus Rp20.000/Kg
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.